Mudah! Ini Cara Cek TV Digital Atau Analog, Agar Kalian Tidak Bingung Yuk Simak Baik-Baik Disini

https://www.rumah.com/panduan-properti/cara-mengetahui-tv-digital-atau-analog-76721
https://www.rumah.com/panduan-properti/cara-mengetahui-tv-digital-atau-analog-76721
0 Komentar

Cara mengetahui TV digital atau analog selanjutnya adalah dengan mencoba membuka siaran digital. Siaran digital biasanya punya sub-channel, seperti channel A-1, dan channel A-2. Misalnya, TVRI memiliki beberapa sub-channel: TVRI Nasional, TVRI 3 Budaya, serta TVRI Sport HD. Kalau Anda menemukan sub-channel seperti itu, artinya TV sudah mendukung siaran digital.

Cara mengetahui tv digital atau analog cukup mudah, namun terpenting pastikan juga bahwa area hunian Anda sudah terjangkau siaran digital.

Cara Mengetahui TV Digital atau Analog dengan Cek TV di Situs Kominfo

Untuk mengetahui TV digital atau analog faktanya sudah tidak perlu susah-susah lagi. Anda tinggal masuk ke halaman sertifikasi perangkat, dengan tahapan sebagai berikut:

Baca Juga:First Media Integrasikan Google Widevine CAS pada Smart Box X1 Prime STB Untuk TV Digital5 Daftar Harga Laptop HP Terbaik Yang Berkualitas Terbaru 2023. Cocok Untuk Mahasiswa Atau Pekerja

  • Buka laman siarandigital.kominfo.go.id/Selanjutnya pilih menu “Perangkat TV Digital”
  • Selanjutnya pada pilihan “Pilih Kategori” pilih “Televisi”
  • Selanjutnya isikan merek televisi beserta Model/Type-nya
  • Apabila merek televisi dan type merupakan TV yang sudah bisa menerima siaran TV analog maka keterangannya merek dan tipe akan muncul
  • Apabila televisi tidak terdaftar maka akan muncul keterangan, “Mohon maaf, perangkat yang Anda cari tidak terdaftar pada database kami atau belum memiliki sertifikasi perangkat”.

Siaran TV digital dengan penggunaan spektrum frekuensi akan lebih efisien, karena satu kanal frekuensi dapat menayangkan delapan atau lebih program siaran melalui infrastruktur penyiaran multipleksing TV digital. Jika bermigrasi ke TV Digital, Indonesia punya frekuensi tersisa/dividen digital sebesar 112 MHz.

Spektrum frekuensi radio yang di gunakan untuk TV analog berada pada pita 700 MHz yang merupakan spektrum frekuensi yang ideal di gunakan untuk layanan internet.

Oleh sebab itu, seluruh dunia menerapkan teknologi TV digital untuk menghemat penggunaan pita 700 MHz sehingga sebagian dapat di gunakan untuk layanan internet seperti 4G, 5G, dan perkembangan teknologi selanjutnya.

Di Indonesia hasil penghematan pita 700 MHz juga akan di gunakan untuk sistem peringatan dini kebencanaan, layanan pendidikan dan kesehatan jarak jauh.

Selain masalah penerimaan sinyal TV analog yang terbatas, dengan migrasi ke TV digital maka biaya untuk pembangunan infrastruktur penyiaran televisi menjadi lebih efisien.

0 Komentar