Selain itu, Infinix Smart 3 Plus ini punya penyimpanan 32 GB. Kapasitas penyimpanan tersisa saat ponsel di gunakan adalH 24 GB, yang berarti 8 GB di HP ini jadi ROM buat XOS-nya.
Selain itu, jika memori internal ini terasa kurang, memori eksternal di HP ini bisa di atur sebagai penyimpanan tambahan untuk memakai aplikasi. Sesuatu yang sangat baik.
8. Fingerprint dan Face Unlock
HP ini sudah di lengkapi dengan fitur sensor sidik jari atau fingerprint. Ada juga fitur face unlock atau face recognition atau pemindaian wajah. Hanya saja yang jadi catatan, seperti yang di ungkapkan Gadgets NDTV, face unlock di HP ini kurang cepat dan responsif. Lagi-lagi hal ini bakal jadi wajar mengingat HP di jual dengan harga murah.
Baca Juga:Yuk Intip Spesifikasi dan Harga Infinx 12 yang Sedang Naik Daun IniSpeaker Aktif DAT 10 Inch: Harga Terjangkau dengan Kelebihan dan Kekurangan yang Perlu Diketahui
Yang justru adalah sensor sidik jari di HP ini. Posisi sensor sidik jari ada di bagian belakang bodi. Kecepatan baca sensornya tergolong cepat, jadi opsi penggunaan sensor sidik jari malah lebih baik jika di bandingkan pemindaian wajah
Kekurangan Infinix Smart 3 Plus
1. Performa Kurang untuk Main Gim
Infinix Smart 3 Plus di bekali chipset Mediatek Helio A22. Chipset ini adalah chipset kelas terjangkau yang berarti performanya tidak terlalu bagus. Namun, jika di bandingkan chipset lain di kelas harga sama, semisal Snapdragon 430, chipset ini memiliki performa yang lebih baik.
Nilai Antutu dari Infinix Smart 3 Plus tergolong kecil. Nilai Antutu yang di dapatkan HP ini adalah 60 ribuan saja.
Dengan nilai Antutu 60 ribuan, HP ini hanya bisa memainkan gim populer dengan framerate kecil. Sangat tidak di sarankan memakai HP ini untuk main PUBG Mobile. Main Mobile Legends sih masih memungkinkan tetapi dengan grafis seadanya saja.
2. Bloatware
XOS di HP ini memiliki tampilan antarmuka dan fitur yang bagus. Sayangnya, XOS di Infinix Smart 3 Plus di susupi banyak bloatware. Bloatware ini bahkan cukup mengganggu karena sering memberi notifikasi. Untungnya beberapa bloatware masih bisa di-uninstal. Selain itu, XOS juga menghadirkan iklan, mirip seperti MIUI. Kehadiran iklan ini tentu jadi kekurangan tersendiri.