RADARCIREBON.TV – Set-top box (STB) TV digital bekas adalah opsi yang menarik untuk keluarga yang ingin menikmati hiburan televisi tanpa harus mengeluarkan banyak biaya.
Dengan perkembangan teknologi TV digital, banyak orang beralih dari TV kabel konvensional ke TV digital untuk mendapatkan siaran yang lebih jernih dan beragam.
Mengapa memilih STB TV digital bekas? Salah satu alasan utamanya adalah harganya yang lebih terjangkau di bandingkan dengan perangkat baru.
Baca Juga:Meski Jadul Tapi Masih Mantul, Begini Spesifikasi Huawei Nexus 6P yang Masih Kece Untukmu!Tutorial Panduan dan Cara Penggunaan Mobile WiFi Huawei Buat Kamu, Yuk Lihat di Sini!
STB bekas seringkali masih berfungsi dengan baik dan dapat memberikan akses ke banyak saluran digital tanpa harus menguras anggaran.
Dengan STB TV digital bekas, Anda dapat mengurangi dampak lingkungan dengan memanfaatkan ulang perangkat yang masih berfungsi dengan baik. Hal ini sejalan dengan konsep daur ulang elektronik yang ramah lingkungan.
Meskipun STB TV digital bekas bisa menjadi pilihan yang hemat biaya, pastikan Anda memeriksa kondisinya dengan seksama sebelum membelinya.
Pastikan perangkat ini kompatibel dengan layanan TV digital di wilayah Anda untuk mendapatkan pengalaman hiburan yang maksimal.
Cara Memanfaatkan STB TV Digital Bekas
Secara umum, ada 3 hal yang bisa kalian lakukan terhadap Set Top Box bekas kalian, yaitu :
- Me-root STB bekas
- Mengambil komponen di dalam STB yang masih berfungsi
- Mengubah STB menjadi MP3 bluetooth
Me-root STB Bekas
Jika Anda memiliki dekoder STB atau TV kabel lama; misal rilis Indihome, FirstMedia, MNC dll. Jangan langsung membuangnya!! Ketika Anda berlangganan TV berbayar (parabola, fiber), tentu saja ada batasan pada fitur yang Anda manfaatkan. Anda mungkin tidak dapat memanfaatkan semua fitur. Tergantung pada langganan yang Anda bayar. Jika Anda masih berlangganan, jangan pernah mencoba membuka kunci dan melakukan root pada STB Anda!! Tentu saja aktivitas “ilegal” ini memiliki banyak risiko dan dapat di awasi oleh penyedia layanan TV berbayar. Akibatnya, receiver Anda akan di tarik kembali dan lebih buruk lagi, Anda mungkin di masukkan ke dalam daftar hitam konsumen. Kenapa begitu?? Karena ketika Anda berlangganan TV berbayar, Anda menyewa receiver atau decoder.