RADARCIREBON.TV- Sebetulnya diet ini memang bertujuan untuk mengurangi berat badan. Namun, bagi kamu yang ingin melakukan diet, alangkah baiknya mengetahui jenis makanan yang sesuai dengan golongan darah kamu. Hal ini supaya kamu tidak bingung harus memakan jenis makanan apa yang cocok.
Melakukan Diet golongan darah merupakan makan yang menyaranakan seseorang untuk mengonsmsi makanan tertentu berdasarkan jenis gol darah, yaitu A, B, O, dan AB. Diet ini di kembangkan oleh ahli naturopati bernama Peter J. D’Adamo dalam bukunya yang berjudul Eat Right 4 Your Type: The Individualized Blood Type Diet Solution.
Dengan menerapkan pola makan gol darah ini memang di yakini bisa meningkatkan kesehatan dan mengurangi risiko penyakit kronis, seperti kardiovaskular. D’Adamo mengklaim bahwa setiap golongan darah mencerna protein dalam makanan secara berbeda.
Baca Juga:Libur Akan Tiba! Segera Dapatkan Tiket Kereta Libur Nataru 2023/2024: Apakah Sudah Bisa Dipesan?Viral di Jagat Media Sosok Enuh Nugraha Lulusan Kampus Terbaik Indonesia yang Menjadi Gelandangan: Ternyata Seperti ini Kisahnya
Bahkan ia menyakini bahwa mengonsumsi makanan yang salah bisa menyebabkan efek tidak baik pada tubuh. Efek tersebut, seperti melambatnya proses metabolisme tubuh, perut yang kembung, dan bisa menyebabkan kanker. Berikut ini jenis makanan diet yang sesuai dengan golongan darah.
Jenis-jenis Diet Golongan Darah
1. Diet Golongan Darah A
Untuk kamu yang bergolongan darah A harus menerapkan prinsip diet vegetarian. Golongan ini tidak di anjurkan untuk mengonsumsi banyak daging, susu perah, kacang merah, dan gandum. Di karenakan orang bergolongan darah A lebih berisiko terkena penyakit kardiovaskular yang biasanya di sebabkan oleh kelebihan lemak.
Maka dari itu, kamu yang memiliki gol darah A di sarankan untuk memperbanyak makanan organik dan segar seperti buah, sayur, kacang-kacangan, seafood, padi-padian, dan biji-bijian.
2. Diet Golongan Darah B
Golongan darah B merupakan omnivora alias pemakan segala, sumber makanan nabati ataupun hewani. Diet ini harus lebih banyak mengongsumsi sayuran, daging tertentu, dan susu rendah lemak. Serta di sarankan untuk menghindari konsumsi daging ayam, kacang tanah, jagung, wijen, soba, dan gandum.