Tayang 15 November di Bioskop Indonesia, Ini Dia Fakta Menarik dari The Hunger Games : The Ballad of Songbirds and Snakes

The Hunger Games/PramborsFM
The Hunger Games/PramborsFM
0 Komentar

RADARCIREBON.TV – “The Hunger Games: The Ballad of Songbirds and Snakes” merupakan prekuel dari seri terkenal “The Hunger Games” karya Suzanne Collins.

Novel ini memperkenalkan kita pada masa-masa awal Panem, di mana pemuda masing-masing distrik harus berpartisipasi dalam permainan maut yang di kenal sebagai The Hunger Games.

Cerita berfokus pada karakter Coriolanus Snow, yang kemudian menjadi Presiden Snow. Kita menyaksikan transformasinya dari seorang pemuda ambisius menjadi tokoh yang penuh intrik dan kekuasaan.

Baca Juga:Uchiha Itachi Miliki Kekuatan yang Menyelimuti KegelapanOraginisasi Akatsuki di Naruto: Perjalanan Awal Organisasi Pemberontak Hebat

Collins menggambarkan latar belakang keluarga Snow dan mengungkapkan ketidakadilan serta ketidaksetaraan yang mendasari sistem Panem.

Dengan gaya penceritaan yang mendalam dan karakter yang kompleks, “The Ballad of Songbirds and Snakes” memberikan pemahaman yang lebih dalam tentang dunia yang keras dan penuh kekejaman yang di ciptakan oleh Collins.

Novel ini menghadirkan pertanyaan moral yang menarik dan menyajikan gambaran yang menyentuh hati tentang korban-korban yang harus di hadapi dalam mencari kekuasaan.

5 Fakta Menarik Mengenai The Hunger Games : The Ballad of Songbirds and Snakes

1. Sinopsis The Ballad of Songbirds and Snakes

Film ini bercerita tentang 64 tahun sebelum Hunger Games pertama terjadi. Setelah Perang Satu Dekade, Panem masih dalam proses pemulihan. Anak dari keluarga Snow yang terhormat adalah Coriolanus Snow, yang berusia 18 tahun. Dia ingin menjadi mentor di Hunger Games ke-10 untuk melanjutkan warisan keluarganya. Namun, Snow yang bersemangat dan bersemangat menjadi mentor Lucy Gray Baird, seorang gadis muda dari Distrik 12 yang miskin. Pada awalnya, Snow tidak menyukai Lucy Gray, tetapi ketika dia menyadari kecerdasan dan bakat gadis itu, dia berubah pikiran. Snow dan Lucy Gray bekerja sama untuk membuat Hunger Games menjadi lebih baik.

Mereka menghabiskan banyak waktu untuk berlatih dan membuat strategi yang akan membantu mereka memenangkan permainan. Namun, mereka juga harus berhadapan dengan peserta dan mentor lainnya. Snow mulai jatuh cinta pada Lucy Gray selama persiapan Hunger Games. Meskipun dia sadar bahwa dia tidak ingin gadis itu terluka, dia juga sadar bahwa dia harus melakukan apa pun yang dia bisa untuk memenangkan permainan. Kisah Hunger Games: The Ballad of Songbirds and Snakes menceritakan tentang tekad, cinta, dan pengabdian. Film ini akan membuka mata kita pada karakter Coriolanus Snow dan bagaimana dia menjadi presiden yang kejam dan haus akan kekuasaan.

0 Komentar