Kucing yang berasal dari Afrika, Timur Tengah, dan Asia Tengah ini sangat tangguh, lho. Mereka mampu melompat dari ketinggian 2 meter, bisa berburu dengan lincah, dan punya kemampuan bertahan hidup yang baik.
4. Pallas’s cat
Pallas’s cat atau yang di kenal juga sebagai Manul memiliki penampilan yang cukup mengerikan dari luar. Bulunya panjang dan lebat serta ekspresinya sangat galak seperti siap menerkam kapan saja.
Kucing dari Asia Tengah ini memiliki pupil mata yang bulat, tak seperti kucing lain yang lonjong dan tajam. Sayangnya, Pallas’s cat sangat jarang di temukan karena mereka suka menyendiri. Mereka juga termasuk hewan langka sehingga tak ada yang berani mengganggunya di alam liar.
Baca Juga:Mau Tau Usaha Pasangan untuk Hubungan, untuk Dia yang Merancanakan Masa Depan kamuIni Dia Tips Cara Memilih Lukisan yang Tepat untuk Rumah Kamu, Tampak Semakin Menarik
5. Black-footed cat
Apa yang terlintas di pikiranmu ketika melihat gambar kucing ini? Tentunya imut banget, kan? Black-footed cat atau Felis nigripes memiliki tubuh yang sangat kecil jika di bandingkan dengan kucing hutan lain. Di tambah lagi, wajah yang bulat, kaki pendek, dan corak tubuhnya yang unik menambah tingkat keimutannya.
Walaupun begitu, jangan pernah sepelekan kucing yang satu ini, ya. Di lansir LiveScience, black-footed cat sangat ganas hingga di nobatkan menjadi kucing kecil paling berbahaya di dunia, lho. Kenapa demikian?
Menurut film dokumenter PBS Nature, si kecil ini mampu membunuh 10 hingga 14 mangsa dalam semalam, mulai dari tikus, burung, hingga serangga. Mereka cekatan dalam membunuh. Tingkat keberhasilan proses berburunya mencapai 60 persen. Angka ini tiga kali lipat dari rekor yang di buat singa, lho.
6. Andean mountain cat
Andean mountain cat memiliki penampilan yang tak kalah imut dari kucing domestik. Dengan bulu berwarna abu kecokelatan, mereka bisa berkamuflase dengan baik di bebatuan. Ekornya sangat panjang dan di selimuti bulu yang tebal.
Merupakan kucing liar paling terancam punah di Amerika, populasi Andean mountain cat kini hanya tersisa sekitar 2500 ekor. Seperti namanya, mereka hidup di pegunungan. Namun manusia sering menangkap kucing ini untuk diambil bulunya.