RADARCIREBON.TV – Puasa sunnah sebelum Idul Adha ini terdiri puasa Dzulhijjah, puasa Tarwiyah, dan puasa Arafah.
Hari Raya Idul Adha hanya tinggal menghitung hari lagi. Perayaan ini akan menjadi momen istimewa bagi umat Muslim di seluruh dunia untuk merayakan keikhlasan dan pengorbanan.
Pada tanggal 10 Dzulhijjah, umat Islam akan memperingati kisah Nabi Ibrahim AS yang menunjukkan kepatuhan luar biasa kepada Allah SWT dengan kesediaannya mengorbankan putranya, Ismail AS. Perayaan ini juga di kenal sebagai Hari Raya Kurban, di mana hewan seperti kambing, sapi, atau unta disembelih sebagai simbol ketaatan dan rasa syukur.
Baca Juga:Kapan Harus Melaksanakan Puasa Arafah? Berikut ini Jadwal serta Niat dan Tata Cara Untuk MelaksanakannyaCatat! Ini Beberapa Fitur Canggih iOS 18 yang Membuat iPhone jadi Makin Mirip dengan Android
Terdapat 3 puasa sunnah yang di anjurkan untuk di laksanakan menjelang Hari Raya Idul Adha. Puasa sunnah sebelum Idul Adha ini terdiri puasa Dzulhijjah, puasa Tarwiyah, dan puasa Arafah. Bagi umat muslim di seluruh dunia yang menunaikannya akan mendapatkan sejumlah keutamaan.
Berikut akan di ulas mengenai jenis puasa Hari Raya Idul Adha yang telah di rangkum dari berbagai sumber, Kamis (13/6/2024).
Jenis – Jenis Puasa di Hari Raya Idul Adha
1. Puasa Dzulhijjah
Puasa Dzulhijjah adalah puasa sunah yang dilaksanakan pada bulan Dzulhijjah, bulan ke-12 dalam kalender Islam. Puasa ini terutama dianjurkan pada sepuluh hari pertama bulan Dzulhijjah, yang memiliki banyak keutamaan dan dianggap sebagai hari-hari yang penuh berkah. Puasa ini dilakukan sebanyak 7 hari pertama di bulan Dzulhijjah. Setiap hari memiliki pahala dan keutamaan tersendiri.Berikut bacaan niat puasa Dzulhijjah:
نَوَيْتُ صَوْمَ شَهْرِ ذِيْ الْحِجَّةِ سُنَّةً لِلَّهِ تَعَالَى
Arab Latin: Nawaitu shouma syahri dzil hijjah sunnatan lillahi ta’ala
Artinya: Saya niat puasa sunnah bulan Dzulhijjah karena Allah Ta’ala.
2. Puasa Tarwiyah
Puasa Tarwiyah adalah puasa sunah yang dilakukan pada tanggal 8 Dzulhijjah. Puasa ini merupakan bagian dari amalan yang dianjurkan dalam rangka menyambut Hari Raya Idul Adha dan menyempurnakan ibadah di bulan Dzulhijjah, yang merupakan salah satu bulan suci dalam kalender Islam.
Nama “Tarwiyah” sendiri berasal dari bahasa Arab yang berarti “merenung” atau “mempertimbangkan”. Hari Tarwiyah dianggap sebagai hari persiapan bagi jamaah haji sebelum menuju ke Arafah, tempat puncak pelaksanaan haji. Berikut ini bacaan niat puasa Tarwiyah, yakni: