RADARCIREBON.TV – Rambut rontok adalah masalah yang umum dihadapi oleh banyak orang, baik pria maupun wanita, di berbagai usia. Rambut rontok bisa menjadi sumber kekhawatiran karena memengaruhi penampilan dan rasa percaya diri. Ada berbagai faktor yang dapat menyebabkan rambut rontok, mulai dari faktor genetik hingga gaya hidup dan kondisi medis tertentu. Dalam artikel ini, kita akan membahas secara mendalam berbagai penyebab rambut rontok dan bagaimana cara mengatasinya.
1. Faktor Genetik
Salah satu penyebab utama rambut rontok adalah faktor genetik. Kondisi ini dikenal sebagai alopecia androgenetik, yang lebih umum dikenal sebagai kebotakan pola pria atau wanita. Pada pria, rambut rontok biasanya dimulai di dahi dan menyebar ke belakang, sedangkan pada wanita, penipisan rambut cenderung terjadi di bagian atas kepala. Alopecia androgenetik disebabkan oleh pengaruh hormon androgen pada folikel rambut yang menyusut, sehingga rambut menjadi lebih tipis dan akhirnya tidak tumbuh lagi.
2. Perubahan Hormon
Perubahan hormon dapat menyebabkan rambut rontok. Misalnya, banyak wanita mengalami rambut rontok setelah melahirkan, kondisi yang dikenal sebagai telogen effluvium postpartum. Selain itu, kondisi seperti menopause, sindrom ovarium polikistik (PCOS), dan gangguan tiroid juga dapat memengaruhi keseimbangan hormon dan menyebabkan rambut rontok. Pada pria, peningkatan hormon dihidrotestosteron (DHT) dapat menyebabkan folikel rambut menyusut, yang akhirnya menyebabkan kebotakan.
Baca Juga:Cara Mengurangi Rambut Rontok: Panduan Praktis dan EfektifCara Mengecilkan Sariawan pada Mulut Secara Alami
3. Kondisi Medis
Beberapa kondisi medis dapat menyebabkan rambut rontok. Alopecia areata adalah kondisi autoimun di mana sistem kekebalan tubuh menyerang folikel rambut, menyebabkan rambut rontok di bagian-bagian tertentu yang membentuk pola bercak-bercak botak. Selain itu, infeksi kulit kepala seperti kurap juga dapat menyebabkan kerontokan rambut. Kondisi medis lainnya seperti lupus, diabetes, dan anemia juga dapat berkontribusi pada rambut rontok.
4. Stres
Stres fisik dan emosional bisa menjadi penyebab rambut rontok. Telogen effluvium adalah jenis rambut rontok yang terjadi setelah peristiwa yang sangat menegangkan, seperti operasi besar, kecelakaan, atau kehilangan orang yang dicintai. Stres kronis juga dapat memengaruhi siklus pertumbuhan rambut dan menyebabkan lebih banyak rambut memasuki fase rontok.