City of God: Menggali Cerita di Balik Kekacauan dan Kekerasan di Rio de Janeiro

City of God/IMDb
City of God/IMDb
0 Komentar

RADARCIREBON.TV – “City of God” (Cidade de Deus) adalah film Brasil yang dirilis pada tahun 2002, disutradarai oleh Fernando Meirelles dan Kátia Lund.

Film ini dikenal karena gaya penceritaannya yang intens dan realistis, serta sinematografinya yang mencolok.

Berdasarkan novel non-fiksi karya Paulo Lins yang juga berjudul “City of God”, film ini mengeksplorasi kehidupan di daerah kumuh di Rio de Janeiro, Brasil, selama beberapa dekade.

Baca Juga:Romansa dan Kecerdasan Buatan: Memahami Sinopsis Film Her (2013)Sinopsis dan Analisis Tematik Film Memento: Menyusuri Cerita dalam Cermin Ingatan

Konteks dan Latar Belakang

“City of God” berlatar di sebuah komunitas kumuh di Rio de Janeiro yang dikenal dengan nama Cidade de Deus, atau “City of God”.

Komunitas ini muncul pada akhir tahun 1960-an sebagai bagian dari program perumahan pemerintah, tetapi dengan cepat berubah menjadi lingkungan yang penuh dengan kekerasan dan kemiskinan.

Film ini mengambil inspirasi dari kisah nyata dan menggabungkannya dengan elemen fiksi untuk menciptakan sebuah narasi yang menggugah.

Plot Utama

Cerita film ini dibagi dalam dua periode waktu utama: akhir 1960-an dan awal 1980-an.

Dalam periode pertama, penonton diperkenalkan kepada seorang anak bernama Buscapé (diperankan oleh Alexandre Rodrigues), yang tumbuh di Cidade de Deus.

Buscapé, yang memiliki ambisi untuk menjadi fotografer, menghadapi tantangan sehari-hari di lingkungan yang keras ini.

Film ini mengisahkan perjalanannya dari masa kanak-kanak hingga dewasa, melibatkan berbagai karakter dan peristiwa yang membentuk hidupnya dan komunitas di sekelilingnya.

Baca Juga:Mengembara ke Masa Depan: Sinopsis 'Back to the Future' dan Dampaknya pada SinemaPerjalanan Mencapai Kemenangan: Sinopsis Little Miss Sunshine dan Pembelajaran dari Film

Salah satu alur utama dari film ini adalah pertarungan kekuasaan antara dua geng yang berbeda dalam Cidade de Deus.

Geng “Tender Trio”, yang dipimpin oleh trio remaja yang sangat agresif, termasuk Knockout Ned (diperankan oleh Seu Jorge), dan geng “Coração de Pedra” yang dipimpin oleh seorang pemimpin brutal bernama Li’l Ze (diperankan oleh Leandro Firmino).

Li’l Ze, karakter utama antagonis film ini, adalah seorang pemuda ambisius yang menjadi penguasa kekerasan dan kekuasaan di daerah kumuh tersebut.

Li’l Ze dan gengnya terlibat dalam berbagai aktivitas kriminal, termasuk perdagangan narkoba dan perampokan, yang menyebabkan kekacauan dan kekerasan di Cidade de Deus.

0 Komentar