RADARCIREBON.TV- Ketika teknologi jaringan seluler berkembang, inovasi baru muncul, seperti peralihan dari 4G ke 5G. Meskipun keduanya digunakan untuk menghubungkan perangkat ke internet, ada perbedaan besar dalam kecepatan, kapasitas, dan efisiensi antara keduanya. Banyak orang bertanya-tanya bagaimana 5G berbeda dari 4G saat ini. Dalam artikel ini, Anda akan memahami perbedaan utama antara jaringan 4G dan 5G serta bagaimana pengaruhnya terhadap aktivitas sehari-hari seperti streaming, bermain game, dan mengakses internet melalui perangkat seluler.
1. Kecepatan
Teknologi 5G dapat mencapai kecepatan hingga 10 Gbps sekitar 20-30 kali lebih cepat dari 4G menawarkan kecepatan unduh hingga 100 Mbps, meskipun kecepatan praktisnya sering kali lebih rendah karena kepadatan jaringan. Peningkatan kecepatan ini memungkinkan pengunduhan yang lebih cepat dan pengalaman streaming yang lebih lancar.
2. Latensi
Latensi jaringan 4G biasanya sekitar 50 milidetik. Aplikasi waktu nyata seperti game dan panggilan video mungkin terkena dampak penundaan ini.
Baca Juga:Jangan Sampai Terlewatkan! Acer Nitro V Terbaru, Siap Menggebrak Pasar Laptop Gaming!Top 5 Blender Low Watt Paling Dicari di 2025: Harga Bersahabat, Tahan Lama, dan Irit Listrik
Sebaliknya, jaringan 5G mengalami penurunan latensi hingga hanya 1 milidetik atau bahkan hanya 5 milidetik dalam kondisi terbaik, yang membuat teknologi 5G ideal untuk aplikasi seperti kendaraan otonom dan operasi jarak jauh yang membutuhkan waktu respons cepat.
3. Konektivitas dan kapasitas
Dengan batasan jumlah perangkat yang dapat terhubung secara bersamaan, teknologi 4G terutama mendukung HP pintar dan tablet. Karena kemacetan, pengguna mungkin lebih lambat di tempat yang padat.
Teknologi 5G dimaksudkan untuk mendukung berbagai perangkat selain HP pintar, seperti peralatan industri, teknologi rumah pintar, dan perangkat Internet of Things (IoT). Bahkan di lingkungan yang padat penduduk, dapat menangani hingga 1 juta perangkat per kilometer persegi, memastikan konektivitas yang konsisten.
4. Arsitektur jaringan
5G memanfaatkan kombinasi menara seluler tradisional dan jaringan “sel kecil” yang lebih kecil, yang memungkinkan jangkauan yang lebih efisien dan peningkatan kinerja di area perkotaan tempat banyak perangkat terhubung secara bersamaan. 4G menggunakan menara seluler besar untuk menyediakan jangkauan jarak jauh, tetapi dapat mengalami masalah dengan kapasitas selama waktu penggunaan puncak.
5. Efisiensi energi
Karena arsitektur jaringannya yang lebih kompleks dan tidak efisien, perangkat yang terhubung ke 4G mungkin lebih cepat kehabisan baterai, terutama saat digunakan untuk tugas-tugas berat seperti streaming atau bermain game.