Masalah Pendidikan Di Majalengka Belum Tuntas – Video

Masalah Pendidikan Di Majalengka Belum Tuntas
0 Komentar

Persoalan pendidikan di Kabupaten Majalengka belum sepenuhnya tuntas. Selain rendahnya tingkat pendidikan dan kesejahteraan guru, minimnya dukungan dari pemerintah juga menjadi sorotan. Hal ini menjadi tanggung jawab bersama untuk bersinergi menyelesaikan persoalan tersebut secara kolektif.

Memperingati Hari Pendidikan Nasional, Pemuda PUI menggelar seminar pendidikan pada Jumat pagi. Acara yang diikuti puluhan pendidik serta mahasiswa dari berbagai wilayah di Majalengka ini bertujuan untuk memberikan motivasi, sekaligus menjadi ruang aspirasi atas berbagai persoalan pendidikan di daerah tersebut.

Ketua Pemuda PUI, Muhammad Ma’sum, menyoroti pentingnya peran pemerintah dalam meningkatkan kualitas pendidikan. Ia juga menekankan pentingnya sinergi antara kecerdasan intelektual dan emosional dalam pembelajaran, khususnya dalam membentuk sikap siswa yang dinilai kian mengkhawatirkan.

Baca Juga:FKKC Klaim Pembinaan Kuwu Sudah Dilaksanakan Maksimal – VideoPASI Kab. Cirebon Usulkan Ranggajati Jadi Stadion Madya – Video

Persoalan kesejahteraan guru menjadi topik utama dalam seminar ini. Pemuda PUI menyoroti masih rendahnya pendapatan guru yang bahkan jauh di bawah Upah Minimum Kabupaten (UMK). Kondisi ini dinilai tidak sebanding dengan peran penting mereka dalam mencerdaskan kehidupan bangsa.

Hadir sebagai pemateri, anggota DPRD, Fajar Shidiq, juga turut mengkritik lambatnya peningkatan rata-rata lama sekolah di Majalengka meskipun anggaran pendidikan tergolong besar. Ia juga menilai masih minimnya keberpihakan pemerintah daerah terhadap pendidikan agama, terutama dalam alokasi anggaran. Kontribusi sektor pendidikan pun dinilai belum memiliki peranan sentral dalam pembangunan sumber daya manusia.

Sementara itu, seluruh peserta berharap momentum Hari Pendidikan Nasional ini dapat menjadi pemicu kolaborasi berbagai pihak dalam menyelesaikan persoalan pendidikan secara berkelanjutan, terutama dalam meningkatkan kesejahteraan pendidik yang menjadi ujung tombak kualitas pendidikan.

0 Komentar