KDM Effect, "Water Booming" Perpisahan Sekolah Bersama Damkar – Video

KDM Effect, \"Water Booming\" Perpisahan Sekolah Bersama Damkar
0 Komentar

Instruksi Gubernur Jabar KDM atau Kang Dedi Mulyadi menjadi perhatian setiap sekolah. Salah satunya melarang kegiatan perpisahan yang memberatkan orang tua siswa. Di Kuningan, sejumlah momen perpisahan sekolah dilakukan dengan mengundang petugas Damkar.

Suasana perpisahan mendadak meriah dan penuh kesan dengan sesi guyuran air yang disebut “water booming”. Momen ini menjadi pengganti perpisahan mewah, namun tetap meninggalkan kenangan indah bagi siswa.

Dalam rilis Sabtu siang, Kepala UPT Damkar Kuningan Andri Arga Kusumah menerangkan, atraksi water booming dapat digelar di lapangan terbuka sekolah. Seperti yang dilakukan hari ini, sebanyak 626 siswa dari salah satu sekolah kejuruan mengikuti acara perpisahan yang dimeriahkan dengan semprotan air dari mobil pemadam.

Baca Juga:Harga Ayam di Pasar Tradisional Sumber Merangkak Naik – VideoBupati Majalengka Usulkan Bangun Embarkasi Dekat BIJB – Video

Seluruh siswa tampak antusias menikmati guyuran air yang mengingatkan akan suasana hujan-hujanan di masa kanak-kanak.

Kehadiran Damkar ke sekolah juga merupakan bagian dari edukasi pencegahan kebakaran di Kabupaten Kuningan, sesuai Perda Nomor 4 Tahun 2022 dan Surat Edaran Bupati Kuningan.

Untuk melayani permohonan sekolah hari ini, UPT Damkar mengerahkan 4 anggota regu 3 dengan 1 unit kendaraan dinas pemadam. Kegiatan water booming berlangsung beberapa menit, melengkapi acara perpisahan hingga pukul 12 siang.

Guyuran air di bawah terik matahari membuat siswa semakin ceria. Momen ini juga menggantikan aksi coret-coret seragam dan mencegah konvoi di jalan raya.

Menurut petugas Damkar, permohonan water booming dari berbagai sekolah terus bermunculan dalam sebulan terakhir, sejak surat edaran gubernur tentang larangan studi tour diterapkan.

0 Komentar