“Banyak yang kemudian menduga apakah ini merusak cagar budaya atau tidak? Teman-teman itu semua dibangun dengan pengawasan dari Kementerian Kebudayaan dan tidak ada paku, tidak ada bor. Jadi hanya ditaruh, didudukan, ditaruh saja,” katanya.
Intinya, pemerintah cuma pengin memfasilitasi kunjungan Presiden Macron biar bisa menikmati Borobudur dari dekat — lengkap dari bawah sampai atas — tanpa melanggar aturan soal pelestarian situs bersejarah.