5. Validasi kembali identitas penelpon
Penjahat dapat meniru suara dengan AI untuk mencuri uang Anda. Oleh karena itu, sebelum membagikan informasi pribadi, pastikan identitas penelepon benar. Jika Anda menemukan sesuatu yang janggal, hubungi kembali nomor resmi mereka atau datang langsung ke kantor resminya.
6. Mengaktifkan multi-factor authentication (MFA)
Authentication Multifactor (MFA) adalah sejenis sistem keamanan digital tambahan yang diperlukan untuk memasuki akun. Biasanya, MFA memerlukan verifikasi tambahan, seperti memasukkan kode yang dikirim ke ponsel, pemindaian wajah, atau sidik jari. Implementasi MFA akan meningkatkan lapisan keamanan akun dan menghalangi peretas untuk mengaksesnya. Oleh karena itu, kemungkinan pencurian data pribadi akan berkurang.
Meskipun tidak ada metode yang sempurna untuk menghindari penipuan, ada setidaknya enam cara untuk menghindari serangan deepfake yang telah dijelaskan di atas. Pada akhirnya, tindakan preventif, literasi digital, dan kewaspadaan sangat penting untuk menjaga keamanan diri dari deepfake. Untuk menghindari efek negatif dari deepfake, pahami karakteristik seperti pergerakan bibir yang tidak sinkron, ekspresi wajah yang kaku, dan suara yang terdengar aneh atau robotik.