2. Konsistensi: Orang follow kamu karena mereka suka “rasa” kontenmu. Kalau kamu sering gonta-ganti tema demi viral, mereka bisa kabur.
3. Karakter: Di tengah banjir konten, personal branding itu penting. Orang nggak cuma ingat kontennya, tapi juga “siapa kamu”.
Viral Bisa Jadi Bonus, Bukan Tujuan
Bukan berarti kamu nggak boleh pengin viral. Sah-sah aja! Tapi anggap viral sebagai bonus dari strategi konten yang solid—bukan satu-satunya jalan menuju engagement.
Fokuslah pada membangun konten yang:
Baca Juga:Resep Olahan Daging Kurban yang Lezat dan SehatDi Balik Layar Host Live: Profesi Baru yang Makin Dilirik Generasi Muda
- Solutif atau menghibur
- Konsisten dari segi tema dan gaya
- Relevan dengan audiensmu
Karena pada akhirnya, engagement yang tinggi itu datang dari audiens yang peduli, bukan yang cuma numpang lewat.
Jadi Mau Viral atau Berpengaruh?
Kamu bisa viral karena keberuntungan. Tapi kamu butuh strategi buat bisa bertahan dan berkembang. Jangan sampai terlalu sibuk kejar viral sampai lupa untuk jadi authentic.
Jadi sebelum nanya, “Gimana biar viral?”, coba ubah jadi:
1. “Gimana caranya bikin orang betah sama kontenku?”2. “Gimana caranya kontenku bisa bermanfaat atau menghibur orang lain?”
Karena dari situlah, engagement akan datang dengan cara yang lebih sehat dan bertahan lama.