BPNT adalah bantuan pangan non tunai yang merupakan program bantuan sosial dari kementerian sosial, yang diberikan dalam bentuk uang elektronik untuk dibelanjakan kebutuhan pokok seperti beras, minyak, telur, dan lain-lain di e-warung atau Mitra penyalur.
Setiap KPM menerima sebanyak Rp200.000 per bulannya dan untuk tahap 2 ini akan dicairkan sekaligus untuk 3 bulan, sehingga totalnya menjadi Rp600.000.
Adapun kriteria utama bagi seluruh penerima BPNT, diantaranya adalah.
- Belum menerima bantuan sosial lain secara bersamaan (kecuali PKH).
- Terdaftar di DTKS Kemensos.
- Memiliki KKS yang aktif.
- Termasuk keluarga prasejahtera atau miskin.
Selain itu BPNT memiliki persyaratan untuk seluruh penerimanya agar bisa menerima BPNT tahap 2, yaitu.
Baca Juga:Aturan Jam Malam Dedi Mulyadi Ditolak Fortusis, Ada Apa?Wamena Jadi Medan Perang? Begini Responya
- Seorang warga negara Indonesia (WNI) dengan e-ktp.
- Telah tercatat ke dalam data tunggal sosial dan ekonomi nasional (DTSEN).
- Termasuk ke dalam kategori miskin atau rentan miskin.
- Bukan anggota ASN TNI, Polri, ataupun pegawai BUMN/BUMD.
- Tidak sedang menerima bantuan lain seperti, kartu para kerja atau BLT lainnya.
- Bukan pendamping sosial atau petugas terkait.
Namun jika bantuan BPN terlambat cair kemungkinan besar ada beberapa alasan yang mengakibatkan keterlambatan pencairan tersebut, diantaranya adalah.
- Koordinasi antara Kemensos, bank penyalur dan pendamping sosial.
- Proses verifikasi ulang data penerima melalui DTSEN.
- Masih menunggu status “SI” (standing instruction) dari sistem SIKS-NG.
- Proses verifikasi ulang data penerima melalui DTSEN.
- Nah dengan begitu kami mempunyai tips untuk Anda, agar dana BPNT anda cair tepat waktu.
- Anda harus memastikan bahwa data KTP dan kartu keluarga anda valid dan sudah diperbaharui.
- Gunakan rekening himbara yang aktif.
- Jangan terlalu sering mengecek saldo sebelum status finalisasi.
- Jangan lupa untuk mengikuti informasi resmi dari Kemensos.
- Jangan percaya dengan berita hoax atau pihak yang meminta imbalan.
Perlu Anda tahu, pemerintah saat ini tengah mempertimbangkan tambahan sebesar Rp400.000 dan bantuan beras sebesar 10 kg untuk bulan Juni hingga Juli 2025, dan hal tersebut masih dalam proses pembahasan dengan kementerian Keuangan.
Jadi anda bisa langsung mengecek, Apakah anda termasuk ke dalam seseorang yang memenuhi persyaratan dan seseorang yang menerima BPNT tahap 2 ini, jangan sampai ketinggalan dan pastikan tidak ada informasi Yang terlewatkan.