Rumah Subsidi Bakal Lebih Murah, Cicilan Bisa Cuma Rp 600 Ribuan!

foto
ilustrasi/ freepik
0 Komentar

RADARCIREBON.TV- Kabar buat kamu yang lagi cari rumah subsidi! Kementerian Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) lagi nyiapin aturan baru nih.

Salah satu yang lagi digodok adalah soal ukuran rumah subsidi yang paling kecil, yaitu 18 meter persegi, plus berapa besar cicilan per bulannya.

Nah, menurut Direktur Jenderal Perumahan Perkotaan, Sri Haryati, sekarang ini cicilan rumah subsidi masih di kisaran Rp 1 jutaan per bulan. Tapi ke depannya, mereka pengin banget cicilannya bisa lebih ringan—bahkan sampai Rp 600–700 ribuan per bulan!

Baca Juga:Hati-hati! Varian Covid-19 "Nimbus" Bikin Tenggorokan Terasa Kayak Nelan Silet!Waspada! Cuma Butuh 20 Menit, Ada Bug di Android yang Bisa Bocorin Nomor HP Kamu!

“Insyaallah kalau memang nanti ke depan kita sudah banyak masukan dari semua stakeholder dengan harga yang nanti lebih murah, ternyata itu cicilannya juga kita dorong bisa lebih murah bisa 600 sampai 700 ribu sebulan,” kata Sri di Lobby Nobu Bank, Selasa (17/6/2025).

Masih Tahap Diskusi, Tapi Arahannya Jelas

Sri bilang, pihaknya masih ngobrol-ngobrol dulu sama para pengembang dan pihak perbankan. Tapi intinya, kalau rumahnya ukurannya lebih kecil, cicilannya juga harus lebih terjangkau.

“Jadi hitung-hitungannya kita sedang eksplor ya. Kita simulasikan gitu. Tapi harapannya untuk bisa lebih turun dibanding harga cicilan FLPP (Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan) yang sekarang,” tegasnya.

Sekarang, mereka lagi ngitung-ngitung dan nyoba simulasi skema baru. Targetnya sih, biar cicilan rumah subsidi ini lebih murah daripada cicilan program FLPP (Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan) yang udah ada sekarang.

Buat Program 3 Juta Rumah

Ide soal cicilan Rp 600 ribuan ini sebenarnya udah sempat dilontarkan sama Ketua Satgas Perumahan, Hashim Djojohadikusumo. Ini bagian dari program ambisius 3 juta rumah dari Presiden Prabowo.

Skemanya dibagi dua:

  • 2 juta rumah di desa, yang cicilannya akan lebih ringan karena dijamin langsung oleh pemerintah.
  • 1 juta rumah di kota, yang bakal digarap bareng bank-bank BUMN seperti BTN.

“Untuk rumah di pedesaaan dalam bentuk cicilan ada dijamin oleh pemerintah, itu beda dengan rumah di kota,” jelas Hashim.

0 Komentar