PT Permodalan Nasional Madani (PNM) Cabang Cirebon kembali melaksanakan program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) di kawasan Palutungan, Kabupaten Kuningan. Memasuki tahap kedua, kegiatan yang berkolaborasi dengan Balai Taman Nasional Gunung Ciremai (BTNGC) ini dilakukan melalui adopsi pohon, dengan menanam 150 bibit di kawasan konservasi.
Kegiatan ini dihadiri oleh Pimpinan Cabang PNM Cirebon, Erwin Syafriadi, bersama jajaran manajemen dan karyawan, perwakilan Balai BTNGC, serta Ketua Pengelola Lempong Balong. Penghijauan ini menjadi bentuk nyata kepedulian lingkungan dan komitmen BUMN PNM, sebagai perusahaan pembiayaan non-bank terpercaya di Indonesia, dalam melindungi dan menjaga sumber daya alam di wilayah kerjanya.
Berbeda dengan penanaman biasa, adopsi pohon dikelola langsung oleh petugas BTNGC dan akan dirawat selama tiga tahun pertama. Program ini memberikan jaminan bahwa pohon yang ditanam akan tumbuh dan bermanfaat bagi ekosistem lingkungan. Peserta adopsi juga akan mendapatkan sertifikat resmi dari BTNGC sebagai bentuk apresiasi atas partisipasinya dalam pelestarian hutan.
Baca Juga:Napak Tilas Spiritualitas Sunan Gunungjati Cirebon – VideoDisdamkarmat Bentuk Relawan Pemadam Kebakaran Di Desa Sarabau – Video
Erwin menjelaskan, pada tahap pertama tahun lalu, PNM telah menanam 50 pohon. Hasilnya positif dan menjadi dasar untuk melanjutkan penanaman di tahap kedua dengan jumlah lebih besar.
Dengan demikian, PNM dalam dua kali TJSL sudah berkontribusi menanam dengan total 200 pohon yang diadopsi. Pertumbuhan pohon ini akan terus dipantau dan dirawat oleh tim konservasi hingga tumbuh optimal.
Perwakilan BTNGC, Petugas Pengendali Ekosistem Hutan (PEH) Idin Abidin, mengungkapkan bahwa Pohon Jamuju merupakan pohon endemik Gunung Ciremai dan termasuk indikator keberhasilan restorasi ekosistem.
Hal senada juga diungkapkan Pengelola Lempong Balong, Elang Eldhira Suhedi. Manfaat penanaman pohon berdampak signifikan terhadap kenaikan debit air dari sumber mata air di sekitar lokasi adopsi pohon. Air ini digunakan untuk keperluan masyarakat dan mengalir melalui sejumlah anak sungai.