Bank Indonesia (BI) Cirebon sukses menggelar Ciayumajakuning Entrepreneur Festival (CEF) 2025 dengan meriah. Acara yang berlangsung selama tiga hari hingga Minggu, 22 Juni 2025 ini, menghadirkan 130 UMKM dan berbagai kegiatan positif untuk mendorong pertumbuhan ekonomi Ciayumajakuning (Cirebon, Indramayu, Majalengka, Kuningan).
CEF 2025, yang diselenggarakan oleh Kantor Perwakilan Bank Indonesia Cirebon, dibuka dengan pertunjukan seni budaya kolosal yang memukau di Lapangan Pandapa Paramarta, Kabupaten Kuningan. Penampilan seni budaya lokal ini dibalut dengan musik khas daerah dan kostum kekayaan budaya, menambah kemeriahan pembukaan CEF pada Jumat malam.
Sejumlah pejabat dari wilayah Ciayumajakuning, baik dari kota dan kabupaten Cirebon, Indramayu, Majalengka, dan tuan rumah Kabupaten Kuningan, hadir untuk memberikan dukungan pada kegiatan CEF yang kini menginjak satu dekade atau sepuluh tahun. Selain itu, para pejabat dari Kepala KPW Bank Indonesia Provinsi Jawa Barat, Plt. KPW BI Cirebon, serta unsur undangan penting lainnya seperti sultan, kepala perbankan, komunitas, pelaku UMKM, komunitas akademisi, dan lainnya juga turut hadir.
Baca Juga:Polsek Gebang Gelar Bakti Religi – VideoPolisi Tutup Galian C di Beber – Video
Dalam sambutannya, Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Jawa Barat menyampaikan bahwa Ciayumajakuning Entrepreneur Festival merupakan ajang yang sangat penting untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan pengembangan bisnis, sehingga produk UMKM dapat terus berkembang dan bahkan bisa menembus pasar ekspor.
Pada pembukaan CEF 2025 ini, Bank Indonesia juga memberikan berbagai apresiasi kepada para pelaku UMKM berprestasi, serta sejumlah penghargaan lainnya untuk mendukung penguatan ekonomi.
Selain dapat menikmati pameran, pengunjung CEF juga bisa menikmati pertunjukan seni budaya tradisional dan kontemporer yang merupakan kolaborasi dari seluruh sanggar budaya se-wilayah Ciayumajakuning.
Bupati Kuningan, Dian Rachmat Yanuar, mengatakan bahwa CEF bukan sekadar pameran produk, tetapi sebuah gerakan bersama untuk mentransformasi UMKM menjadi lebih profesional dan siap bersaing secara global.
Selain pameran UMKM, dalam CEF juga diselenggarakan kegiatan edukasi, kegiatan usaha, konsultasi bisnis, dan temu investor yang berlangsung hingga 22 Juni 2025. CEF mengusung tema “Merayakan Budaya, Melestarikan Alam” sebagai bentuk upaya memastikan pertumbuhan ekonomi dapat berjalan beriringan dengan upaya pelestarian lingkungan dan penguatan identitas budaya.