Pokdarwis Desa Belawa menunjukkan panggung seni dan budaya di lokasi Wisata Cikuya, yang diharapkan bisa menjadi daya tarik bagi wisatawan.
Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Desa Belawa, Kecamatan Lemahabang, Kabupaten Cirebon, menampilkan pertunjukan seni budaya di lokasi Wisata dan Konservasi Kura-Kura Cikuya. Pokdarwis berupaya untuk memenuhi tiga unsur penting dalam sebuah lokasi wisata, yakni produk yang bisa dilihat, dijual, dan dinikmati.
Salah satu unsur penting pariwisata secara konsisten ingin diberikan oleh Pokdarwis Desa Belawa dengan memperlihatkan pertunjukan kebudayaan yang merupakan segi atraktif untuk bisa dinikmati oleh pengunjung maupun wisatawan. Meski daya tarik utama Wisata Cikuya adalah Kura-kura Belawa yang endemik, namun Pokdarwis Desa Belawa terus memutar otak agar Wisata Cikuya bisa terus berkembang.
Baca Juga:PDIP Jaga Kondusivitas Di Tengah Kasus Hamzah – VideoKomisi II DPRD Majalengka Awasi Seleksi Pimpinan BUMD – Video
Ketua Pokdarwis Desa Belawa, Eman Suherman, menjelaskan, pertunjukan seni dan budaya ini dinilai ampuh untuk menjadi magnet dan daya tarik wisatawan. Pasalnya, wisatawan juga bisa langsung berinteraksi dengan para seniman yang memainkan alat musik tradisional yang bisa mengiringi Kidung Sunda, Karawitan, Jaipong, Angklung, Calung, dan Reog.
Sementara itu, para seniman juga menyambut antusias upaya Pokdarwis Desa Belawa yang ingin melibatkan peran aktif seniman untuk membantu dan meramaikan Wisata Konservasi Cikuya agar semakin atraktif dan memberikan opsi wisata dengan balutan kebudayaan.
Melalui beragam upaya yang dilakukan, Pokdarwis Desa Belawa berharap Wisata Cikuya ini bisa menjadi tujuan wisata utama bagi masyarakat di Kabupaten Cirebon maupun luar daerah, serta diberikan dukungan dari Pemerintah Kabupaten Cirebon agar Wisata Cikuya terus berkembang maju.