21 Warga Desa Sarabau Terjangkit Demam Berdarah – Video

21 Warga Desa Sarabau Terjangkit Demam Berdarah
0 Komentar

Dua puluh satu warga Sarabau, Kabupaten Cirebon, terjangkit demam berdarah. Pemerintah desa dan puskesmas turun tangan untuk memberikan edukasi terkait kebersihan lingkungan.

Puskesmas Pangkalan dan Pemerintah Desa Sarabau, Kecamatan Plered, Kabupaten Cirebon, memberikan edukasi kepada masyarakat terkait bahaya penyakit demam berdarah. Pasalnya, sejak Januari hingga Juni 2025, sudah ada dua puluh satu warga di Desa Sarabau yang positif terjangkit demam berdarah.

Selain menyampaikan edukasi, pemerintah desa dan Puskesmas Pangkalan juga akan melaksanakan Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) secara serentak di setiap RW. PSN menjadi salah satu upaya untuk membersihkan sarang-sarang nyamuk di lingkungan masyarakat.

Baca Juga:Sempadan Sungai Di Desa Pamengkang Jadi Tempat Pembuangan Sampah – VideoCemas Perbaikan Jalan Mundu – Pamengkang Di 2025 Dialihkan – Video

Menurut Kepala Puskesmas Pangkalan, perubahan cuaca menjadi salah satu faktor yang berpengaruh dalam penyebaran penyakit demam berdarah. Pasalnya, pada 2024, Desa Sarabau nihil kasus demam berdarah, namun saat ini naik signifikan.

Penyebaran demam berdarah di Desa Sarabau sendiri terjadi di empat RW, dengan total warga yang terjangkit sebanyak dua puluh satu orang.

Untuk mencegah semakin berkembangbiaknya nyamuk penyebab demam berdarah, masyarakat diminta untuk rutin membersihkan lingkungan agar tidak ada genangan air yang berpotensi menjadi sarang nyamuk Aedes aegypti.

0 Komentar