Anak Legenda Persipura Tembus Girona FC! Cuma Seminggu, Tapi Dampaknya Bikin Merinding!

Reno Salampessy (kiri) saat berkesempatan berlatih di Girono
Reno Salampessy (kiri) saat berkesempatan berlatih di Girona. Ia menjadi salah satu wakil Indonesia yang diberangkatkan ke Spanyol Foto : dok laliga
0 Komentar

RADARCIREBON.TV – Di antara semilir angin Pegunungan Cycloop dan gemuruh Stadion Mandala, lahir harapan baru dari darah seorang legenda. Reno Salampessy, putra dari Ricardo Salampessy Ikon abadi Persipura Jayapura menjejakkan langkahnya di benua yang menjadi kiblat sepak bola dunia: Eropa. Bukan untuk liburan, tapi untuk mewujudkan mimpi besar yang telah ia simpan sejak kecil berlatih di klub internasional.

Pada 18 Mei 2025, Reno terbang jauh dari Papua menuju Spanyol, mengemban kehormatan dan tanggung jawab sebagai salah satu pemuda terpilih yang mengikuti program pelatihan bersama Girona FC, klub yang sedang bersinar di LaLiga. Perjalanan ini bukan sekadar perjalanan fisik, tetapi juga spiritual sebuah langkah awal dari kisah yang kelak bisa menjadi inspirasi bagi generasi muda dari timur Indonesia.

“Berlatih di klub internasional menjadi impian saya sejak kecil. Saya akan manfaatkan kesempatan ini sebaik-baiknya,” tutur Reno, dengan mata yang memancarkan semangat seperti bara api yang tak padam. Dalam trial selama lebih dari sepekan bersama Girona, Reno menyerap setiap ilmu, membaca setiap pola, dan menanamkan filosofi sepak bola Eropa ke dalam naluri bermainnya yang sudah diasah sejak usia belia.

Baca Juga:Misi Spartan Hongkong Lawan Raksasa Korea Selatan, Menit 67 Hongkong Kalah 0-2Rumor!! Persipura Jayapura Incar Matheus Silva! Ini Daftar Pemain Persipura di Championsip 2025/2026

Ia bukan pemain sembarangan. Reno merupakan alumni Liga TopSkor Papua, turnamen yang kerap melahirkan talenta asli Indonesia. Musim ini, di usia 17 tahun, ia sudah menembus skuad utama Persipura di Liga 2. Bahkan sejak babak playoff, ia menjadi salah satu mesin gol andalan tim Mutiara Hitam. Catatan delapan laga dengan empat gol adalah bukti bahwa nama besar sang ayah tidak menjadikannya terbebani, tetapi justru sebagai bahan bakar untuk membuktikan diri.

Di balik keberangkatan Reno ke Spanyol, berdiri The Footballicious Lembaga pengembangan talenta muda yang berkolaborasi dengan LaLiga untuk membuka pintu bagi bakat-bakat Indonesia. CEO-nya, Andhika Suksmana, tak bisa menyembunyikan rasa bangganya.

“Kesempatan ini bukan hanya soal sepak bola. Ini tentang membangun mimpi, menciptakan arah baru bagi anak-anak muda Indonesia. Terima kasih kepada LaLiga yang percaya akan potensi anak-anak negeri ini,” ungkapnya.

Reno bukan satu-satunya anak bangsa dalam program ini. Bersamanya, Farrel Luckyta Widodo dari PSS Sleman U-16, pemenang LaLiga Youth Tournament 2024, juga ikut mencicipi atmosfer sepak bola Spanyol.

Namun kisah Reno menyimpan narasi yang lebih dalam. Ada darah Ricardo yang mengalir. Ada warisan semangat dan kesetiaan yang ditinggalkan sang ayah kepada Persipura, yang kini diteruskan Reno ke dunia yang lebih luas.

Dan mungkin, suatu hari, ketika Reno melangkah di lapangan besar LaLiga di bawah sorot ribuan kamera dan jutaan mata penonton, ia akan menengadah sejenak, mengingat kembali tanah kelahirannya dan semua harapan yang dibawanya dari ujung timur Indonesia.

Sebab sepak bola bukan hanya tentang gol dan kemenangan, tapi tentang warisan, mimpi, dan keberanian untuk melangkah lebih jauh. Reno Salampessy telah memulainya, menuntaskan mimpi Ricardo Salampessy yang belum terwujud.

0 Komentar