Dengan memiliki produk pangan sendiri, tentunya hal tersebut dapat menciptakan lapangan pekerjaan untuk diri sendiri dan juga dapat menghasilkan uang yang cukup menjanjikan.
4. Pandai besi
Meskipun memang terdengar sangat kuno, namun seni pandai besi kini sudah banyak diaplikasikan dalam pembuatan dekorasi, furniture artistik, bahkan perhiasan yang sangat unik.
Gen Z sebagai seniman muda yang memiliki minat pada kerajinan tangan akan melihat hal ini sebagai jalur yang sangat menjanjikan dan merupakan sebuah peluang yang sangat besar.
Baca Juga:Mencekam!! Ribuan Pekerja Pariwisata Demo Dedi Mulyadi, Geruduk Gedung Sate Desak Cabut Larangan Study TourAda Pekerjaan Bergaji Tinggi Namun Sering Diremehkan Loh, Mau Tau?
Kenapa sih harus memilih profesi lama atau profesi jadul di era modern seperti saat ini? Jika Anda bertanya-tanya hal tersebut, maka ada beberapa jawaban yang akan anda dapatkan.
Faktor yang menyebabkan pekerjaan jadul atau pekerjaan lama yang kembali diri lirik adalah
1. Sulitnya mencari kerja
Berbagai sektor industri mengalami perubahan pasca pandemi dan krisis ekonomi global sehingga menyebabkan lowongan pekerjaan di posisi “kerah putih” menjadi lebih sedikit dan persaingannya pun semakin ketat.
Bahkan lulusan baru seringkali kesulitan bersaing dengan kandidat yang jauh lebih berpengalaman, sehingga mereka memutuskan untuk melirik profesi lama yang tentunya juga dapat menghasilkan pundi-pundi rupiah.
2. Kebutuhan dan fleksibilitas
Gen Z dikenal sebagai generasi yang menghargai fleksibilitas, keseimbangan hidup, dan juga kemampuan untuk menjadi bos bagi diri sendiri.
Oleh karena itu profesi jadul seringkali menawarkan otonomi yang tinggi dalam mengatur jam kerja dan juga cara bekerja, sehingga sebagian dari Gen Z memilih untuk menggeluti profesi jadul yang memiliki fleksibilitas waktu dan tentunya bisa mereka atur sendiri jam kerjanya, sehingga hal tersebut menjadi daya tarik yang tidak selalu ditemukan di lingkungan kantor tradisional.
3. Penghasilan yang kompetitif
Seringkali profesi jadul ini dianggap remeh, namun jika profesi ini digeluti dan ditekuni dengan serius dan tentunya dipadukan dengan strategi pemasaran modern (misalnya melalui media sosial), tentu saja bisa menawarkan penghasilan yang sangat kompetitif bahkan melebihi gaji di beberapa posisi kantoran.
Baca Juga:Punya Kartu Tani? Cek Sekarang, BLT Sudah CairAda Pekerjaan Bergaji Tinggi Namun Sering Diremehkan Loh, Mau Tau?
Hal tersebut tentunya membuktikan bahwa nilai ekonomi tidak selalu harus berasal dari sektor industri modern, namun juga bisa dari pekerjaan jadul yang jarang sekali dilirik di era sekarang.