Jika United berhasil mendapatkan Watkins, mereka bisa membentuk lini depan impian dengan Matheus Cunha, Bryan Mbeumo, dan Ollie Watkins, masing-masing memiliki gaya berbeda yang saling melengkapi:
- Cunha : playmaker tajam dan agresif.
- Mbeumo : winger kreatif, cakap membuka ruang.
- Watkins : striker tengah fisik, berkecepatan, dan efisien dalam penyelesaian.
Model seperti ini sesuai dengan formasi Amorim yang mengandalkan fleksibilitas peran lini tengah yang tajam dan striker utama yang bisa bergerak dinamis.
Ringkasan Situasi Transfer
- Mbeumo Baru bergabung MU, dukung rekan lama Watkins.
- Watkins Target utama striker, pengalaman Premier League dan chemistry dengan Mbeumo dijagokan.
- Sesko Alternatif muda potensial, tapi harga relatif tinggi dan perlu waktu adaptasi.
- Finansial United perlu menjual pemain kunci agar bisa mendanai transfer besar.
- Taktik Watkins cocok dengan sistem Amorim serta mendukung ambisi lini depan bersama Cunha & Mbeumo.
Maka dari itu Bryan Mbeumo memberikan signal positif besar, ia melihat Ollie Watkins sebagai penyerang ‘lengkap’ yang sangat cocok untuk kebutuhan Manchester United musim depan.
Baca Juga:Matheus Cunha Tak Gentar Jadi Ujung Tombak Serangan Manchester UnitedKapan Pemain Baru MU Bryan Mbeumo mulai Main di Laga Manchester United
Dukungan ini semakin memperkuat posisi Watkins di radar persoalan penyerang utama yang tengah dikejar United, bukan hanya karena konsistensi golnya di Villa, tapi juga chemistry taktik dengan Mbeumo.
Jika United berhasil menjadikan Watkins bagian dari triptych menyerang bersama Cunha & Mbeumo, mereka memiliki komposisi yang terbukti produktif, variatif secara gaya permainan, dan siap memberikan jawaban atas persoalan lini depan musim lalu.