RADARCIREBON.TV- Malam itu di Anfield terasa berat sekaligus penuh kenangan.
Dalam laga persahabatan pramusim melawan Athletic Bilbao, Liverpool menjalani pertandingan pertama di kandang tanpa Diogo Jota, meninggalkan atmosfer yang sarat duka dan kehormatan.
Momen Penghormatan yang Menyentuh
Sebelum kick-off, stadion menjadi saksi dari prosesi penuh penghormatan. Mantan kapten klub Phil Thompson dan Presiden Athletic Club, Jon Uriarte, meletakkan karangan bunga di depan tribun Kop sebagai simbol penghormatan untuk Jota dan adiknya, André Silva, yang meninggal dalam kecelakaan tragis pada 3 Juli 2025.
Baca Juga:Gakpo Cetak Tiga Gol, 2 Ke Gawang Bilbao, 1 Ke Gawang Sendiri! Liverpool Menang 3-2 Atas Bilbao!Cara Nonton Liverpool vs Bilbao, Link Streaming: Parade Pemain Anyar, Salah Cetak Gol, Skor Sementara 1-1
Para pendukung memenuhi Anfield dengan tepuk tangan panjang dan nyanyian menghormati “Forever our number 20” — lagu dan chant khusus untuk Diogo Jota.
Bahkan sebelum pertandingan ini, klub telah memensiunkan nomor punggung 20 di seluruh tingkatan tim sebagai bentuk penghormatan abadi.
Evakuasi Singkat & Keputusan Laga Tetap Berlanjut
Tidak lama sebelum laga dimulai, terjadi evakuasi singkat di Main Stand akibat alarm darurat palsu.
Namun, setelah situasi dikendalikan, pertandingan tetap berjalan sesuai jadwal tanpa mengurangi khidmatnya acara penghormatan.
Liverpool menurunkan dua tim berbeda dalam double-header pramusim melawan Athletic Bilbao.
Di laga pertama, tim muda mereka mencetak kemenangan meyakinkan 4–1, dengan gol dari Rio Ngumoha, Darwin Nunez, Harvey Elliott, serta gol bunuh diri lawan.
Lalu di pertandingan kedua, giliran skuad utama yang menang 3–2, dengan kontribusi dari Mohamed Salah dan dua gol dari Cody Gakpo.
Baca Juga:Intip Koleksi Mobil Mewah Messi! Ada Ferarri 500 Miliar hingga Pagani ZondaBreakingNews! Chelsea Resmi Gaet Jorrel Hato! Kini Incar Xavi Simons. Ambisi Besar Bangun Generasi Emas
Kisah paling menyentuh datang dari Rio Ngumoha, remaja 16 tahun, yang membuka skor hanya dalam waktu dua menit dengan tendangan curling indah.
Dalam pertandingan itu, Darwin Nunez juga melakukan selebrasi hati sebagai penghormatan kepada Jota, memperlihatkan bahwa ingatan akan sang pemain tetap hidup di skuad ini.
Duka yang Meninggalkan Luka
Kepergian Diogo Jota pada usia 28 tahun akibat kecelakaan mobil di Spanyol bersama Andre Silva mengguncang dunia sepak bola.
Berdasarkan laporan, kecelakaan terjadi karena ledakan ban saat menyalip kendaraan lain di A‑52, Zamora, sekitar pukul 00:30–00:40 CEST pada tanggal 3 Juli 2025.