Perusahaan Daerah Pasar Kota Cirebon menepis adanya penurunan pembeli dalam skala besar di pasar tradisional. Pihaknya optimistis dengan strategi dan inovasi digitalisasi dan media sosial.
Penurunan pengunjung pasar mengakibatkan tutupnya kios di sejumlah pasar tradisional di Kota Cirebon. Tercatat kurang lebih 20 hingga 40 persen kios telah tutup.
Hal ini disebabkan oleh maraknya pedagang pinggir jalan yang melemahkan orientasi masyarakat untuk belanja ke pasar rakyat. Ditambah arus digitalisasi seperti e-commerce yang menawarkan kemudahan berbelanja secara daring.
Baca Juga:Ibu Rumah Tangga Diberi Pelatihan Membatik – VideoMangrove Desa Ender Akan Dibuat Wisata Berkonsep Kampung Nelayan – Video
Kepala Bagian Umum, Jojo Wiharjo, menyebut pihaknya selalu melakukan evaluasi rutin dan berkala, minimal per bulan, atau setiap semester.
Jojo juga menyebut kunjungan pembeli berdasarkan persentase masih di angka 80 persen. Namun, pihaknya terus menjaga stabilitas itu dengan strategi dan inovasi berbasis digital serta media sosial.