RADARCIREBON.TV- Kabar baru nih! Eks pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, resmi balik ke Korea Selatan buat jadi pelatih Ulsan HD, salah satu klub besar di K League 1. Pengumumannya keluar hari Selasa (6/8/2025).
STY – sapaan akrabnya – ditunjuk buat gantiin Kim Pan-gon yang baru aja dipecat klub. Ini jadi kali kedua STY ngelatih klub K League, sebelumnya dia pernah ngarsiteki Seongnam Ilhwa Chunma dari tahun 2008 sampai 2012.
Nah, kembalinya STY ke Liga Korea langsung disorot fans bola Indonesia. Soalnya, dia udah lama banget bareng Timnas kita, dari 2020 sampai 2025.
Baca Juga:Reuni Panas! Harry Kane Bakal Hadapi Mantan Klub di Laga Bayern vs Tottenham Malam Ini!Persib Siap Kejar Hattrick Juara Super League! Ini Daftar Pemainnya Musim Ini!
Banyak pemain muda Indonesia yang dibesarkan STY, kayak Pratama Arhan, Rizky Ridho, sampe Marcelino Ferdinand.
Makanya, muncul harapan nih dari fans Indonesia. Siapa tahu STY bakal bawa salah satu anak didiknya ke Ulsan. Apalagi, STY tahu banget kualitas mereka.
Media Korea Sports Chosun bahkan sampai nulis soal ini. Mereka nyebut ada empat nama yang digadang-gadang bisa direkrut STY: Pratama Arhan, Thom Haye, Marcelino Ferdinand, dan Rizky Ridho.
“Sebanyak empat pemain telah disebut-sebut sebagai calon rekrutan: Pratama Arhan, Thom Haye, Marcelino Ferdinand, dan Rizky Ridho. Keempat pemain itu merupakan pemain kunci Timnas Indonesia saat Shin Tae-yong bertugas,” tulis Sports Chosun.
Tapi ya… harapannya masih harus ditahan dulu. Soalnya, menurut laporan tersebut, Ulsan HD udah punya enam pemain asing, dan sekarang kuota pemain Asia dihapus di K League. Jadi makin sempit peluang buat pemain dari luar Asia kayak Indonesia.
“Namun, masih harus dilihat apakah pelatih Shin akan menunjukkan minatnya kepada pemain Indonesia di Ulsan. Ulsan saat ini memiliki enam pemain asing dalam kuotanya, dan kuota Asia telah dihapuskan,” tulis Sports Chosun.
Buat yang belum tahu, satu-satunya pemain Indonesia yang pernah main di Liga Korea cuma Pratama Arhan. Dia sempat main buat Suwon FC musim 2024–2025, tapi sayangnya cuma dapet kesempatan main dua kali doang.