Ratusan pegawai honorer R4 di Majalengka menggelar audiensi di kantor BKPSDM. Mereka menuntut kepastian pengangkatan menjadi P3K paruh waktu dari pemerintah daerah.
Ratusan pegawai honorer dari kelompok R4 di Kabupaten Majalengka menggelar audiensi bersama Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM). Kegiatan ini bertujuan untuk menyampaikan aspirasi agar mereka diangkat menjadi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (P3K) paruh waktu.
Ketua DPD Aliansi R4 Majalengka, Ade Ahmad Ramlan, mengatakan usulan ini menindaklanjuti kebijakan pusat yang telah membuka sistem pengangkatan R4. Kini, pihaknya menunggu langkah konkret dari pemerintah daerah.
Baca Juga:Dinas Pendidikan Kelola Anggaran 1,3 Triliun – VideoDisdik Bersikukuh Prioritaskan Rehab Sekolah Rusak – Video
Menurut Ade, terdapat sekitar 332 tenaga kesehatan dan 50 tenaga teknis yang termasuk dalam kelompok R4 dan belum mendapat kepastian status. Banyak di antara mereka telah mengabdi belasan hingga puluhan tahun, namun belum tercatat dalam database Badan Kepegawaian Negara (BKN).
Para tenaga honorer R4 ini diketahui berasal dari berbagai bidang, seperti teknis, kesehatan, dan pendidikan. Mereka berharap pemerintah daerah segera merespons agar status mereka jelas.