RADARCIREBON.TV- Ajang balap MotoGP telah memasuki paruh musim. Dari total 22 seri, 12 diantaranya sudah diselenggarakan.
Sebelum libur musim panas, gelaran terakhir dilaksanakan di Sirkuit Brno, Republik Ceko. MotoGP Ceko 2025 merupakan panggung utama bagi Jorge Martin atas kembalinya di arena balap setelah absen panjang akibat cedera yang dialaminya.
Meskipun hampir empat bulan absen, nyatanya Jorge Martin berhasil tampil memukau dengan hasil yang baik.
Baca Juga:Dinilai Lebih Menarik Secara Komersial, Jack Miller Akan Jadi Rekan Tim Toprak Razgatlioglu di MotoGP 2026?Keluhkan Kondisi Motor, Quartararo Ingin Kontrak Berikutnya Hanya Untuk Motor Siap Menang
Martin mampu finish di posisi ke-7 dan meraih sembilan poin, yang merupakan poin pertamanya di musim ini bersama Aprillia.
Juara Dunia 2024 itu menargetkan setidaknya podium sebelum akhir musim pertamanya bersama Aprillia.
Martin juga kini telah berkomitmen dan menghormati kontraknya dengan Aprilia pada musim 2026.
“Finishing adalah target saya, mencatatkan lap, dan memahami apa yang bisa saya lakukan untuk meningkatkan performa di masa mendatang. Jadi saya sangat senang,” kata Martin, dikutip dari laman Crash.
Martin juga mengungkapkan bahwa dirinya sudah mulai menyesuaikan diri dengan tim baru serta membangun kepercayaan diri.
“Saya mulai merasa betah di sini. Jadi sekarang kami perlu membangun kepercayaan diri bersama. Saya tahu mereka sangat percaya pada saya, dan saya percaya pada mereka, dan pada proyek ini sekarang,” ungkap Martin.
“Jadi saya merasa sangat, sangat yakin bahwa potensinya sangat besar. Anda bisa melihat Marco [Bezzecchi]. Saya hanya perlu memperkecil jarak dengannya,” tambahnya.
Baca Juga:Resmi Berpisah Dengan PSS Sleman, Hokky Caraka Akan Gabung Dengan Klub Super League?Empat Wakil Indonesia Berhasil Lolos ke Babak Semifinal Macau Open 2025
Selain itu, motor RS-GP Aprillia memiliki keunggulan yang dapat mengagetkan dominasi Ducati. Potensi RS-GP telah ditunjukkan lewat performa Marco Bezzecchi yang berhasil memenangkan balapan di Silverstone, Inggris, serta mampu menjadi penantang podium pada tiga putaran terakhir.
Bezzecchi juga menjadi pembalap non-Ducati yang berhasil naik klasemen di posisi keempat.
Dalam ajang comeback nya, Martin melakukan beberapa perubahan set up dan gaya balap. Ia mengungkapkan bahwa pendekatan yang lebih halus membuahkan hasil dalam hal konsumsi ban di Grand Prix.
Usai keraguannya tentang masa depan bersama Aprillia, saat ini Martin sudah mantap dan berkomitmen untuk sepenuhnya fokus meraih kesuksesan di atas RS-GP.