RADARCIREBON.TV- Timnas Mali U17 saat ini berada di puncak klasemen Piala Kemerdekaan 2025, diikuti oleh Timnas Indonesia U17, meskipun Indonesia hanya memiliki satu poin. Kapan hari kedua pertandingan dijadwalkan?
Untuk mempersiapkan empat tim untuk Piala Dunia U17 2025, turnamen Piala Kemerdekaan 2025 sangat bagus. Ini terbukti dengan kemenangan Mali 5-1 atas Uzbekistan pada pertandingan pembuka.
Mali, yang dipimpin oleh pelatih Soumaila Coulibaly, memulai turnamen Piala Kemerdekaan 2025 dengan hasil yang luar biasa. Setelah mengemas hattrick ke gawang Uzbekistan, Djicoura Raymond Bomba menjadi bintang kemenangan Mali. Ibrahim Diakite dan Mahamadou Traoure mencetak dua gol tambahan.
Baca Juga:Bantai Uzbekistan 5-1! Mali U-17 Menggila di Piala Kemerdekaan, Bomba Hattrick!Ini Daftar Pemain Timnas Indonesia U17 di Piala Kemerdekaan 2025: Ada Bintang Muda yang Mencuri Perhatian!
Namun, Okhirov Khabibuloj mencetak satu gol balasan untuk Uzbekistan menjelang akhir pertandingan. Sebagai bagian dari seleksi pemain untuk Piala Dunia U17 2025, Uzbekistan mengirim tim U16 ke turnamen ini.
Tim Uzbekistan U17 saat ini berada di pemusatan latihan di Spanyol. Di sana, mereka akan menghadapi uji coba melawan negara-negara seperti Inggris, Kanada, dan Maroko, yang juga akan berpartisipasi di Piala Dunia U17 pada tahun 2025.
Sementara itu Indonesia harus puas berbagi angka dengan Tajikistan. Bermain pada sesi kedua, Indonesia dan Tajikistan mengakhiri laga dengan skor imbang 2-2.
Di menit ketiga puluh empat, Mierza Firjatullah memanfaatkan umpan Fadly Alberto Hengga untuk membuka keunggulan Indonesia. Setelah itu, Mierza berniat merayakan gol dengan suporter di belakang gawang, mungkin karena dia tidak tahu apa yang terjadi di Stadion Utama Sumatra Utara. Malang sekali, ternyata ada celah yang cukup dalam antara lapangan dan tribun sehingga Mierza jatuh ke dalam tanah yang cukup dalam setelah melompat.
Tajikistan sendiri tidak butuh waktu lama untuk menyamakan kedudukan. Dua menit setelah gol Mierza, anak asuh Marco Ragini bisa mencetak gol balasan melalui Zarif Zarifzoda.
Babak kedua baru berjalan empat menit, Indonesia kembali unggul melalui tandukan Alberto Hengga. Tapi sayangnya jelang laga usai, Tajikistan bisa kembali menyamakan skor melalui gol Ashuralizoda Nazrullo.
Hasil imbang 2-2 tentu bukan hal yang buruk bagi tim Garuda Asia. Sebaliknya, hasil tersebut seharusnya memberi tim pelatih gambaran tentang apa yang harus diperbaiki jelang Piala Dunia U17 yang akan berlangsung dari 3 hingga 27 November 2025 di Qatar.