RADARCIREBON.TV- Persib Bandung sukses menang tipis 2-1 lawan Manila Digger di playoff AFC Champions League (ACL) Two 2025. Main di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Rabu (13/8/2025), Maung Bandung memang lolos, tapi rasa puasnya belum maksimal.
Gol Persib diawali dari “hadiah” bunuh diri kiper Manila di babak pertama, bikin skor 1-0. Sayangnya, menit ke-66 Modou Joo bikin gol balasan, 1-1. Untungnya, Uilliam Barros muncul sebagai pahlawan di menit ke-73 lewat gol penentu kemenangan.
Pelatih Persib, Bojan Hodak, mengaku pertandingan ini nggak gampang. “Pertandingan yang sangat sulit. Kita bisa lihat kami seperti kurang maksimal di laga ini. Kita semua tahu kami memiliki jadwal yang cukup rapat, dalam kurun waktu 11 hari memainkan tiga pertandingan yang cukup berat,” kata Bojan.
Baca Juga:Mimpi Terwujud! Persib Bandung Lolos Kualifikasi Liga Champions Asia IISiapakah Lawan Persib Bandung Setelah Lolos Face ACL Two 2025?
Ia memuji tiga bek Persib yang main solid, plus penampilan oke Lucho Guaychocea. Meski begitu, Berguinho dan Wiliam Marcilio sempat cedera ringan, baru membaik di babak kedua.
Bojan juga nggak mau terlalu ribet soal detail lain. “Lalu, (Uilliam) Barros ia mencetak gol kemenangan, saya tidak terlalu peduli tentang apapun, yang terpenting tugas striker adalah mencetak gol,” ujarnya.
Gelandang Persib, Marc Klok, juga sepakat kemenangan ini belum bikin puas. Menurutnya, Persib punya kualitas untuk main jauh lebih baik.
“Itu hal yang benar, kami punya energi dan sikap yang baik untuk bisa bermain lebih baik. Kami punya standar bermain dan tentunya ingin bermain dengan standar yang di level atas,” kata Klok.
Meski begitu, target lolos ke fase grup ACL 2 tetap tercapai. Dan ini jadi musim kedua beruntun Persib tampil di kompetisi Asia tersebut.
Dengan modal lolos ini, Persib punya kesempatan buat memperbaiki performa sebelum masuk ke fase grup. Lawan di sana jelas bakal lebih berat, jadi Barito Putra dan kawan-kawan harus gaspol dari awal.
Fans pun berharap Maung Bandung nggak cuma numpang lewat di ACL 2, tapi benar-benar bikin kejutan dan bawa nama Indonesia bersinar di level Asia.