Kepergian Mpok Alpa meninggalkan duka mendalam bagi keluarga kecilnya, rekan sesama artis, dan para penggemarnya di seluruh Indonesia. Di setiap panggung, ia adalah pelita yang memecah kebekuan dengan tawa. Kini, panggung itu redup.
Duka ini bukan sekadar kehilangan seorang komedian, tetapi kehilangan energi hangat yang selama ini menghidupkan suasana. Mpok Alpa bukan hanya membuat orang tertawa, tapi juga mengajarkan arti ketulusan, kesederhanaan, dan kekuatan hati menghadapi cobaan.
Hari ini, dunia hiburan Indonesia berduka. Birunya langit terasa sendu, seakan turut menangisi perginya sang pelukis tawa. Selamat jalan, Mpok Alpa. Tawa dan senyummu akan selalu abadi di hati mereka yang pernah engkau bahagiakan.