RADARCIREBON.TV – Real Oviedo harus menelan pil pahit dengan kekalahan telak 0-3 dari Real Madrid di rumah sendiri, Estadio Carlos Tartiere, dalam pertandingan pekan kedua La Liga 2025/26, Senin dini hari (25-8-2025).
Walau demikian, Oviedo selamanya akan selalu berterima kasih kepada Real Madrid. Sebab Real Madrid menjadi penyelamat bagi Oviedo yang sedang berada di ujung tanduk.
Hal ini lantaran Real Oviedo akhirnya kembali merasakan atmosfer La Liga musim ini, setelah 24 tahun lamanya menjadi klub terasing dari kasta tertinggi sepak bola Spanyol.
Baca Juga:Finis Lima Besar di Sprint, Fermin Aldeguer Siap Tampil Lebih Baik di MotoGP Hungaria7 Cara Mudah dan Ampuh Kencangkan Perut Pasca Melahirkan
Akan tetapi, perjalanan menuju titik ini hampir saja tak pernah diwujudkan. 13 tahun lalu, klub bersejarah asal Asturias itu nyaris punah dari peta sepak bola.
Satu di antara penolong terbesar kala itu adalah Real Madrid. Klub raksasa ibu kota Spanyol dengan presiden Florentino Perez dan tangan kanannya, Jose Ángel Sanchez, memberikan bantuan krusial yang membuat Oviedo masih mampu bertahan hidup.
Pertandingan pada Senin dini hari WIB tadi merupakan kali pertama sejak 2001, Oviedo menjawab tantangan Real Madrid di Estadio Carlos Tartiere.
Pada 2012, saat Real Oviedo terpuruk di divisi tiga dan tengah bertarung secara internal dengan krisis finansial, Real Madrid pun menjadi ‘malaikat’ dan ikut turun tangan.
Musim panas tahun itu, Real Madrid bersedia menjalani laga uji coba pramusim melawan Oviedo, menang 5-1, namun menyerahkan seluruh hasil keuntungan pertandingan kepada sang tuan rumah.
Satu-satunya biaya yang ditanggung Oviedo hanyalah tiket pesawat yang mengangkut para tamu.
“Itu adalah gestur dari klub sejati, Daya akan selalu berterima kasih kepada Florentino atas apa yang dilakukannya pada 2012. Saat pramusim, kami kesulitan besar untuk membentuk tim,’ kenang presiden Oviedo kala itu, Toni Fidalgo.
Baca Juga:Kesulitan Dapat Menit Main, Dani Ceballos Berpeluang Angkat Kaki dari Real Madrid?Garuda Cari Sarang Baru, PSSI Incar Tiga Stadion Bergengsi
Toni Fidalgo mengakui karena permasalahan finansial, pihaknya mencari jalan keluar dengan meminta laga persahabatan melawan Real Madrid.
“Saya menghubungi Jose Angel Sanchez. Dia memberi lampu hijau, lalu keesokan harinya ia berkata bahwa seluruh pendapatan akan menjadi milik kami, hanya biaya perjalanan Madrid yang perlu ditanggung,” ungkap Fidalgo.