RADARCIREBON.TV – Nasib Lewis Hamilton bersama Ferrari semakin buram. Ibarat sudah jatuh tertimpa tangga, setelah gagal finis di GP Belanda, Minggu (31-8-2025), juara dunia tujuh kali itu malah dijatuhi hukuman penalti lima posisi start untuk balapan selanjutnya di Italia.
Sanksi itu dijatuhkan steward setelah melakukan penilaian pada insiden sebelum laga di Zandvoort.
Hamilton dinilai telah lalai mengurangi kecepatan ketika melintasi area bendera kuning ganda pada tikungan terakhir dalam putaran reconnaissance, tepat sebelum masuk ke pit lane.
Baca Juga:Cadillac Tunjuk Bottas dan Perez untuk Perkuat Tim F1 2026Sensai Balap F1 GP Belanda 29-31 Agustus 2025: Jadwal Lengkap dan Live Streaming
Aturan tersebut diberlakukan untuk melindungi para petugas yang tengah bekerja di trek sebelum start.
Dalam laporan itu, steward menegaskan bahwa Hamilton memang menurunkan kecepatan sekitar 20 km/jam dibanding sesi latihan, mengurangi throttle sampai 20 persen, dan mengerem lebih awal 70 meter menjelang pit entry. Tetapi langkah itu dinilai belum cukup.
“Kami tidak menganggap pengurangan 20 km/jam di sektor bendera kuning ganda sebagai upaya signifikan untuk memperlambat. Begitu pula kecepatan saat memasuki jalur pit tidak tergolong penurunan yang besar,” tulis keterangan resmi steward.
Sesuai dengan pedoman, pelanggaran ini seharusnya membuahkan penalti 10 posisi. Tetapi, karena Hamilton masih berusaha melambat dan melakukan pengereman lebih awal, hukumannya pun dikurangi menjadi lima posisi plus dua poin penalti di lisensi balapnya.
Keputusan itu sebenarnya menambah penderitaan untuk Ferrari. Di GP Belanda, Hamilton sudah tersingkir terlebih dulu di lap ke-22 usai kehilangan kendali di Tikungan 3 serta menabrak dinding pembatas.
“Mobilnya cukup sulit ditebak. Yang kedua? Saya menyentuh rumput, patah. Ya sudahlah. Saya mendorong, dan itu positif, kurasa. Tapi semoga tidak lebih.” ujar Lewis Hamilton.
Rekan satu timnya, Charles Leclerc, juga mengalami kegagalan saat menyentuh garis finis usai diseruduk Kimi Antonelli saat sedang berada di posisi kelima.
Baca Juga:Bersinar di Liverpool, Hugo Ekitike Tetap Terabaikan di Skuad PrancisMantan Kapten Timnas Indonesia, Yanto Basna, Jadi Inspirasi Lewat Pendidikan dan Sepak Bola
Sedangkan, George Russell dari Mercedes berhasil finis keempat. Hasil ini membuat persaingan memperebutkan posisi kedua klasemen konstruktor pun semakin ketat, dengan sembilan seri tersisa di kalender Formula 1 musim ini.