RADARCIREBON.TV – Nomor 10 bukan sekadar angka di Argentina. Ia adalah simbol, mitos, dan pusaka yang diwariskan lintas generasi. Dari Mario Kempes hingga Diego Maradona, dari Juan Roman Riquelme hingga Lionel Messi, angka keramat itu selalu menjadi magnet perhatian dunia.
Kini, sebuah momen bersejarah kembali tercipta: Lionel Messi absen, dan nomor 10 berpindah sementara ke punggung seorang bocah ajaib bernama Franco Mastantuono.
Momen itu terjadi kala Argentina menghadapi Ekuador. Publik sempat bertanya-tanya, siapa yang berani atau tepatnya, siapa yang pantas mengenakan nomor keramat tersebut ketika Messi diberi jatah istirahat oleh tim pelatih. Nama-nama bintang sempat beredar, Lautaro Martínez, lainnya. Namun teka-teki akhirnya terjawab ketika pelatih menyerahkan tanggung jawab besar itu pada pemain muda Real Madrid yang baru berusia 17 tahun.
Baca Juga:Debut Biasa Mastantuono dan Gonzalo García: Ekspektasi Tinggi, Performa Biasa Saja!Baru Gabung Real Madrid, Franco Mastantuono Malah Puji Messi: “Idola Saya!”
Mastantuono masuk lapangan pada menit ke-62 menggantikan Leandro Paredes. Dan ketika punggungnya menampakkan angka 10, stadion seketika bergemuruh. Sorak sorai pecah, bukan sekadar karena pergantian pemain, melainkan karena dunia sedang menyaksikan babak baru dalam kisah panjang nomor paling sakral di sepak bola Argentina.
Nomor 10 di Argentina identik dengan Messi. Selama hampir dua dekade, La Pulga menjadi ikon yang mengangkat Albiceleste ke puncak dunia puncaknya adalah trofi Piala Dunia 2022 di Qatar. Sebelumnya, publik masih mengingat bagaimana Dybala sempat mengenakan nomor 10 ketika menghadapi Chili pada 2024, atau bagaimana Sergio Kun Agüero sempat mendapat kehormatan itu di beberapa laga persahabatan.
Namun tetap saja, Messi-lah pemilik sah nomor tersebut. Maka ketika ia absen, publik menilai siapapun yang memakainya sedang memikul beban psikologis yang luar biasa. Apalagi, sejarah mencatat, nomor itu pernah dikenakan oleh Diego Armando Maradona, sang Dewa sepak bola Argentina, atau Juan Roman Riquelme, maestro lini tengah yang flamboyan. Bahkan Diego Simeone, kini pelatih Atletico Madrid, sempat mencicipi aura nomor 10 itu.
Kini, giliran Franco Mastantuono. Seorang anak muda yang kariernya baru saja meledak bersama Real Madrid, yang tiba-tiba saja dipanggil menjadi bagian tim utama Argentina.