RADARCIREBON.TV – Spanyol termasuk salah satu negara yang menghasilkan pelatih-pelatih terbaik di dunia. Banyak pelatih asal Spanyol yang dipercaya untuk menangani tim di berbagai belahan dunia. Maka tidak mengherankan jika para pelatih dari Spanyol mendominasi tim di negara mereka sendiri. Pada musim 2025/2026, 13 dari 20 klub di LaLiga Spanyol dilatih oleh pelatih lokal.
Namun, ini juga menunjukkan bahwa ada tujuh klub LaLiga yang lebih memilih pelatih dari luar negeri. Di antara mereka, empat klub bahkan dipimpin oleh pelatih yang bukan berasal dari Eropa, semuanya berasal dari Amerika Selatan. Siapa keempat pelatih tersebut?
1. Diego Simeone
Diego Simeone adalah pelatih dengan masa jabatan terlama di klub LaLiga 2025/2026. Pelatih asal Argentina ini sudah menjalani tugasnya di Atletico Madrid sejak pertengahan musim 2011/2012. Ini berarti, Simeone sekarang berada di musim ke-15 sebagai manajer Atletico. Ia menjadi pelatih terlama dalam sejarah klub tersebut.
Baca Juga:Timnas U-23 Indonesia Gagal ke Piala Asia U-23 2026! Media Vietnam Salahkan PSSI Soal Naturalisasi!Drama Transfer! Chelsea Incar Mike Maignan, AC Milan Tunggu Restu Allegri!
Kepercayaan terhadap Simeone untuk terus melatih Atletico jelas didasarkan pada prestasinya. Ia merupakan pelatih yang berhasil mempersembahkan trofi terbanyak bagi Los Rojiblancos, dengan total delapan trofi, termasuk dua trofi LaLiga dan dua Liga Europa. Meskipun belum berhasil meraih Liga Champions Eropa, Simeone telah membawa Atletico ke final sebanyak dua kali.
Sayangnya, Atletico tidak meraih trofi dalam empat tahun terakhir. Sejak menjuarai LaLiga di musim 2020/2021, mereka belum pernah membawa pulang trofi lainnya. Simeone juga belum sukses membawa Atletico meraih kemenangan di musim 2025/2026. Dalam tiga minggu pertama LaLiga, Los Rojiblancos mengalami dua kali hasil imbang dan sekali kalah.
2. Manuel Pellegrini
Manuel Pellegrini juga telah cukup lama melatih tim yang sedang diasuhnya saat ini, yaitu Real Betis. Pellegrini adalah pelatih asal Chili yang terjun di dunia manajemen sejak tahun 1988. Ia telah menangani 14 klub, termasuk empat klub di LaLiga. Real Betis mulai dilatih olehnya sejak tahun 2020.
Real Betis menjadi klub terlama yang pernah ditangani oleh Pellegrini. Dalam lima musim sebelum 2025/2026, prestasi Betis di bawah kepemimpinan Pellegrini cukup konsisten, karena mereka tidak pernah berada di luar tujuh besar klasemen LaLiga. Pellegrini juga telah memberikan satu trofi kepada Betis, yaitu Copa del Rey 2021/2022.