RADARCIREBON.TV- Erling Haaland nggak bisa nyembunyiin rasa kecewanya setelah Manchester City gagal menang lawan AS Monaco.
Padahal City udah unggul 2-1 lewat dua gol dia sendiri, tapi kemenangan itu sirna gara-gara kebobolan di menit akhir.
Laga matchday 2 Liga Champions itu digelar di markas Monaco, tengah pekan kemarin. City sebenernya udah di atas angin, tapi di menit ke-90 Monaco dapat penalti yang dieksekusi Eric Dier. Skor akhirnya imbang 2-2, bikin City pulang dengan satu poin aja.
Baca Juga:Prestasi Melesat! Erling Haaland Kini Berada di Atas Ole Gunnar Solskjaer di Liga InggrisHaaland Lagi On Fire! Dua Gol ke Gawang Burnley Bikin City Pesta 5-1
Haaland yang keliatan kesal abis pertandingan terang-terangan kritik performa timnya, terutama di babak kedua. Menurut dia, City memang mainnya kurang oke.
Pep Guardiola, sang pelatih, ngerti banget reaksi Haaland itu. “Kami semua marah. Kami mau menang tapi tidak bisa melakukannya. Kami melakukan banyak hal bagus. Ada yang bisa kami kerjakan lebih baik. Itu proses yang wajar,” kata Pep.
Guardiola malah seneng liat pemainnya berani nunjukin rasa kecewa kayak Haaland. Menurutnya, itu tanda kalau mereka bener-bener peduli sama hasil tim. “Saya suka ketika ketika mereka seperti ini,” jelas Pep.
Cuma, Pep bilang dia sendiri nggak suka meluapkan rasa kesal di depan publik.
“Tapi perasaan saya soal tim ketika jelek, saya tidak akan perlihatkan di depan kalian. Saya lebih suka menyimpannya dan membaginya dengan tim saya dan para pemain saya di balik layar. Mereka tahu saya tidak suka membaginya di sini,” tambahnya.
Buat City, hasil imbang ini jelas jadi pelajaran berharga. Haaland mungkin kesal, tapi rasa frustrasi itu bisa jadi bahan bakar buat main lebih konsisten di laga-laga berikutnya.
Sekarang tinggal lihat, apakah The Citizens bisa bangkit lebih kuat atau masih gampang lengah di menit-menit krusial.