Celta Vigo vs Atletico Madrid: Drama Kartu Merah Lenglet Berakhir 1-1

Celta Vs Alt. Madrid
Ketegangan di Balaídos . momen saat Atletico berjuang mempertahankan pertahanan setelah kartu merah Lenglet, dalam laga imbang 1-1 melawan Celta Vigo. (Foto: @rccelta/ Instagram)
0 Komentar

RADARCIREBON.TV – Pertandingan antara Celta Vigo dan Atletico Madrid di Estadio Abanca Balaídos menyuguhkan duel menarik pada lanjutan La Liga 2025/26. Atletico tiba dengan semangat tinggi setelah meraih tiga kemenangan berturut-turut, termasuk kemenangan besar atas Real Madrid, sementara Celta berusaha keras untuk menghentikan rentetan hasil buruk mereka.Diego Simeone masih mempercayakan duet Morata dan Griezmann di garis depan, sementara Claudio Giráldez menempatkan Iago Aspas sebagai penyerang utama dengan dukungan dari Larsen dan Mingueza. Suasana stadion yang ramai semakin meningkatkan ketegangan pertandingan sejak awal.

Babak Pertama (Celta 0-1 Atletico)

Pertandingan berlangsung dalam tempo cepat sejak awal laga. Atletico langsung mengambil inisiatif dengan menekan lawan dan berhasil unggul cepat pada menit ke-6, setelah pemain bertahan Celta, Carl Starfelt, mencetak gol bunuh diri saat berusaha menghalau umpan dari Pablo Barrios.Setelah memimpin, Los Colchoneros mengendalikan permainan lewat penguasaan bola dan umpan-umpan pendek di tengah. Namun, suasana pertandingan berubah drastis di menit ke-40 ketika Clement Lenglet menerima kartu merah akibat dua pelanggaran keras terhadap Borja Iglesias. Dengan bermain 10 orang, Atletico menjadi lebih berhati-hati hingga babak pertama berakhir. Skor 0-1 tetap bertahan hingga akhir babak.

Babak Kedua (Celta 1-1 Atletico)

Saat memasuki babak kedua, Celta memanfaatkan keunggulan jumlah pemain dan bermain lebih ofensif. Beberapa peluang berharga tercipta, tetapi Jan Oblak menunjukkan kemampuan luar biasa dengan beberapa penyelamatan krusial.Tekanan dari tim tuan rumah akhirnya membuahkan hasil di menit ke-68, saat Iago Aspas mencetak gol penyama kedudukan dengan memanfaatkan bola rebound hasil tepisan Oblak. Gol tersebut terasa spesial karena Aspas menyamai rekor penampilan terbanyak dalam sejarah klub.Waktu yang tersisa diwarnai serangan silih berganti, tetapi tidak ada gol tambahan yang tercipta. Pertandingan berakhir dengan skor imbang 1-1, hasil yang tampak adil bagi kedua tim.

Kisah di Balik Hasil: Keuletan Atletico, Ketekunan Aspas

Baca Juga:Newcastle Kalahkan Nottingham Forest 2-0 di St. James’ ParkBrentford 0–1 Manchester City: Haaland Jadi Pembeda di Gtech Community

Meskipun bertanding dengan 10 pemain hampir sepanjang babak, Atletico Madrid menunjukkan disiplin dan pertahanan yang solid. Perubahan formasi menjadi 5-3-1 memungkinkan mereka untuk menahan tekanan meski kehilangan peluang menyerang. Di sisi lain, Celta Vigo menunjukkan semangat tak kenal menyerah dan konsistensi dalam membangun serangan.Hasil imbang ini membuat Atletico tetap berada di posisi kelima klasemen dengan 16 poin, sedangkan Celta sedikit menjauh dari zona degradasi. Aspas sekali lagi membuktikan dirinya sebagai pemain kunci bagi tim Galicia.Pelatih Simeone memuji usaha keras pemainnya dalam situasi yang sulit, sementara Giráldez merasa timnya layak meraih kemenangan. Pertandingan ini menjadi bukti bahwa dalam La Liga, mentalitas dan kesabaran dapat menjadi kunci untuk bertahan di tengah tekanan.

0 Komentar