RADARCIREBON.TV – Adanya perbedaan perilaku yang diperlihatkan eks asisten pelatih Timnas Indonesia, Alex Pastoor, dengan pelatih sebelumnya, Shin Tae-yong, setelah diberhentikan oleh PSSI menjadi perhatian tajam oleh publik.
Hal ini lantaran, Alex Pastoor malah dinilai memberikan pernyataan yang mengarah pada empati.
Usai posisinya diberhentikan oleh PSSI. Dalam sebuah wawancara di salah satu media Belanda, Pastoor menilai bahwa ambisi Timnas Indonesia ke Piala Dunia 2026 merupakan target yang tidak realistis sama sekali.
Baca Juga:Gejolak Pelatih Pasca Kegagalan Piala Dunia: PSSI Dekati Shin Tae-yong, Thailand Turut MemantauKabar Kembalinya Shin Tae-yong ke Timnas Indonesia, Dukungan Publik Meningkat
Pastoor mengatakan target itu tidak logis mengingat Timnas Indonesia kini menduduki di peringkat ke-119 FIFA dan harus melawan dua pesaing yang posisinya jauh lebih tinggi, yakni Arab Saudi (ranking 59) dan Irak (rangking 58) dalam putaran keempat lalu.
Pernyataan itu dinilai sangat berseberangan dengan sikap yang ditunjukkan oleh Shin Tae-yong saat diberhentikan PSSI dari posisi pelatih Timnas Indonesia.
Kala itu, juru taktik asal Korea Selatan tersebut bersikap lebih mengapresiasi dan memberikan semangat untuk para anak asuhnya di Skuad Garuda.
Pengamat sepak bola nasional, Gita Suwondo, membandingkan sikap yang berbeda antara jajaran pelatih era sebelumnya dengan Patrick Kluivert dan timnya. Menurut Gita, Shin Tae-yong justru lebih bijak saat dicopot dari jabatannya.
Maka dari itu, saat Shin Tae-yong dan para asistennya seperti Choi In-cheol, Shin Sang-gyu, Kim Bong-soo, Kim Jong-jin, dan Yoo Jae-hoon kompak mengirimkan ucapan yang mengharukan walau harus mengakhiri masa jabatannya di Timnas Indonesia.
Apalagi, secara khusus Shin Tae-yong tetap mendoakan dan menyemangati Jay Idzes dan timnya agar dapat lolos ke Piala Dunia 2026. Hal inilah, yang menurut Gita, tidak ditunjukkan oleh Patrick Kluivert dan para asistennya.
“Saya berpikir bahwa saat dia diberhentikan kerja samanya dengan PSSI, Shin Tae-yong mengatakan bahwa dia berharap Timnas Indonesia bisa lolos ke Piala Dunia 2026 kalau tidak lewat putaran ketiga langsung atau lewat putaran keempat.”
Baca Juga:Shin Tae-Yong Sangat Terbuka Dengan Kembalinya Melatih Timnas Indonesia, Bersedia Menolak Tawaran Negara LainShin Tae-yong Ngaku Hatinya Masih Buat Indonesia, Siap Balik Kalau Dipanggil PSSI!
Gita menyorot kalinya yang menyemangati seperti “words of encouragement”, yang datang dari Shin Tae-yong.
Sikap itu yang tidak terlihat dari jajaran pelatih pada masa Patrick Kluivert setelah dipecat PSSI.Gita mengatakan, pulangnya Patrick Kluivert dan asistennya setelah gagal ke Piala Dunia 2026 juga merupakan preseden buruk. Mereka memutuskan langsung kembali ke Belanda, alih-alih terbang ke Indonesia setelah menuntaskan tugas di Jeddah.
