SPPG Kejaksan memastikan tidak ada siswa yang mengalami dugaan keracunan pasca mengonsumsi menu MBG. Meski sempat ada siswa yang sampai dilarikan ke rumah sakit, namun setelah ada pemeriksaan medis, diketahui siswa tersebut memiliki riwayat gangguan pencernaan (penyakit maag).
Suasana di Satuan Pemenuhan Gizi (SPPG) wilayah Kesenden, Kecamatan Kejaksan, Kota Cirebon, pada Jumat pagi, lancar menyiapkan menu Makan Bergizi Gratis (MBG) untuk didistribusikan di delapan sekolah sekitar Kecamatan Kejaksaan. Menu yang disiapkan bervariasi dan melalui tahapan yang cukup ketat oleh tim SPPG.
Sebelumnya, muncul dugaan gejala mual yang dialami belasan siswa SD di wilayah Kesenden pasca mengonsumsi MBG. Namun, hal tersebut sudah diatasi secara menyeluruh. Pihak SPPG bahkan sudah berkoordinasi langsung dengan Dinas Kesehatan untuk menguji lab menu MBG yang sebelumnya dikonsumsi siswa.
Baca Juga:FCTM Fokus Tingkatkan Nilai Kapasitas Daerah – VideoGibran Ngobrol Santai Dengan Nelayan Cirebon – Video
Diketahui ada 13 siswa yang sempat mengalami gejala mual, satu siswa di antaranya dibawa ke rumah sakit. Setelah pemeriksaan medis, siswa tersebut belum makan sejak malam hingga pagi dan memiliki riwayat gangguan pencernaan (penyakit maag).
Masyarakat dan orang tua murid tidak perlu panik, karena masalah tersebut bukan dugaan keracunan. Pasalnya, setiap hari menu MBG yang didistribusikan lebih dari 3 ribu paket untuk 9 sekolah yang mendapat MBG terbilang aman.