Dua pertandingan awal tersebut cukup untuk menegaskan bahwa Onana datang bukan hanya untuk menebus kesalahan di masa lalu, tetapi juga untuk membangun kembali reputasinya sebagai kiper modern yang lengkap.
Pertandingan ketiga Onana diwarnai drama besar saat Trabzonspor menang 4-3 atas Fatih Karagumruk pada 28 September. Meskipun timnya meraih kemenangan, Onana mendapat rating rendah, 4. 9, karena tidak melakukan satu pun penyelamatan. Ia terlihat sedikit kurang seimbang dalam koordinasi pertahanan, namun ini tidak mempengaruhi hasil akhir.
Tetapi, Onana langsung menebus performa kurang baik tersebut seminggu kemudian. Saat menjamu Kayserispor pada 4 Oktober, ia tampil sangat baik dan mendapatkan rating 8. 9 tertinggi yang dicapainya musim ini sejauh ini. Dalam pertandingan yang berakhir 4-0 untuk Trabzonspor itu, Onana melakukan tujuh penyelamatan hebat dari tujuh tembakan tepat sasaran lawan.
Baca Juga:Jadwal Siaran Langsung: Babak 16 Besar Hylo Open 2025 di Video. Link streaming Gratis, Klik disini!Update Jadwal dan Hasil Lengkap: Pertandingan Perwakilan Indonesia di Hylo Open 2025, Siapa saja?
Konsistensi dan ketenangan Onana di pertandingan itu mendapat sanjungan dari penggemar di Medical Park Stadium. Ia kembali menunjukkan refleks terbaiknya seperti saat bermain untuk Inter Milan.
Memasuki pertengahan bulan Oktober, Onana semakin menunjukkan kematangan. Saat Trabzonspor meraih kemenangan 2-1 melawan Rizespor pada 18 Oktober, ia menunjukkan efisiensi dengan melakukan dua penyelamatan krusial. Rizespor melakukan 22 percobaan tembakan, tetapi hanya tiga yang tepat sasaran, dan dua di antaranya berhasil ia amankan.
Kemenangan ini diikuti dengan penampilan yang lebih baik seminggu setelahnya. Ketika menjamu Eyupspor pada 26 Oktober, Onana tampil dengan tenang dan solid. Ia berhasil melakukan empat penyelamatan dan mengakhiri pertandingan dengan clean sheet dalam kemenangan 2-0, yang mengangkat Trabzonspor ke posisi kedua dalam klasemen di bawah Galatasaray.
Dalam enam kali bertanding di Super Lig, Onana hanya kebobolan enam gol dan sudah mencatatkan dua clean sheet. Statistik tersebut menunjukkan bahwa rasa percaya dirinya telah kembali pulih. Dari pertandingan ke pertandingan, penampilannya menunjukkan kemajuan yang signifikan dibandingkan dengan masa-masa sulit di Old Trafford.
Onana kini terlihat lebih menikmati permainan. Ia lebih aktif berkomunikasi dengan para bek Trabzonspor, cepat dalam membaca pergerakan bola, dan tak segan untuk mengambil keputusan. Semua ini menjadikan pertahanan Trabzonspor jauh lebih kuat.
