Dengan kalkulasi akhir, Timnas Indonesia U-17 dipastikan finis di posisi ke-10 dalam klasemen peringkat ketiga terbaik. Di atas mereka, masih ada Timnas Meksiko U-17 di posisi 9 dengan selisih gol yang jauh lebih baik, yaitu -2 (3-5). Sekalipun Arab Saudi (selisih gol 0) kalah telak, tempat aman hanya akan bergeser ke Meksiko, bukan ke Indonesia.
Kendati harus pulang lebih awal, Timnas Indonesia U-17 telah mengukir sejarah. Selain meraih kemenangan perdana di ajang ini, Garuda Asia juga menjadi satu-satunya negara Asia Tenggara yang pernah merasakan kemenangan di Piala Dunia U-17. Pengalaman berharga ini diharapkan menjadi modal penting bagi perkembangan karier Zahaby Gholy dan generasi muda sepak bola Indonesia di masa mendatang.