RADARCIREBON.TV- Hasil final badminton Kumamoto Masters 2025 membawa Gregoria Mariska Tunjung menjadi runner-up turnamen BWF World Tour Super 500. Bermain di Kumamoto Prefectural Gymnasium, Jepang, Minggu 16 November, Gregoria kalah dari Ratchanok Intanon 21-16 dan 22-20 dalam laga yang berlangsung selama 41 menit.
Hasil akhir Gregoria vs Intanon membuat pemain Indonesia itu semakin tertinggal dalam rekor pertemuan dengan pemain Thailand tersebut. Kini, dia kalah 3-10 dari Intanon dari 13 pertemuan.
Dari jalannya pertandingan, Gregoria mampu mengimbangi Intanon di awal set 1. Gregoria memang sempat tertinggal cukup jauh dengan skor 7-2. Tapi lima poin beruntun ia dapatkan untuk menyamakan skor menjadi 7-7.
Baca Juga:Cuma Modal HP Saja! 15 Prompt Gemini AI Edit Foto Sendiri di Times Square New York, Auto Jadi Feed Instagram17 Prompt Gemini AI Edit Foto Street Style Paling Populer Makin Kece dalam Semenit Jadi
Setelah itu, Gregoria bahkan memperoleh empat poin, sementara Intanon hanya bisa menambah satu poin. Pada akhir interval set 1, Gregoria memimpin dengan skor 11–8.
Sayangnya, pemain berusia 26 tahun dari Wonogiri itu tidak dapat mempertahankan konsistensi. Intanon kembali memimpin dengan skor 12-11, meskipun sempat menjadi 12-12. Setelah itu, Gregoria tertinggal lagi dengan skor 16–15.
Intanon lantas mencetak empat poin beruntun dan unggul di angka 20-15 saat set poin. Sebuah pengembalian bola yang menyangkut di net dari Gregoria akhirnya menuntaskan set 1 dengan skor 21-16 bagi Intanon.
Dalam set kedua, Gregoria tampak tidak dapat mengimbangi kekuatan agresif Intanon. Mereka cepat tertinggal 5-1 pada awal set, dan pada interval kedua, mereka tertinggal 11-7.
Perjuangan keras dilakukan Gregoria saat ia bisa memangkas jarak menjadi 12-11. Sayangnya setelah itu beberapa pukulan Intanon membuat Gregoria kelabakan hingga membuat pemain andalan Indonesia itu tertinggal 20-16.
Kerja keras dilakukan Gregoria dengan mencetak empat poin beruntun dan memaksa terjadinya deuce. Sayangnya dua poin terakhir didapatkan Intanon saat dua kali pengembalian bola dari Gregoria tertahan di net.
Kemenangan ini menjadi gelar juara kedua bagi Intanon di BWF World Tour 2025. Sebelumnya Intanon menjadi juara di Indonesia Masters Super 500.
Baca Juga:Live di Indosiar: Kapan Jadwal Pertandingan Timnas Indonesia U23 vs Mali U23 Leg 2 Friendly Match 2025?21 Prompt Gemini AI Gratis Edit Foto Berasa Stylish, Elegan dengan Outfit Smart Casual
Bagi Gregoria sendiri hasil ini membuatnya masih harus bersabar menanti gelar individu pertamanya di tahun 2025. Hasil ini juga membuat Gregoria kembali menjadi runner-up Kumamoto Masters setelah tahun lalu kalah dari Akane Yamaguchi (Jepang).
