Amorim Ungkap Penyebab Kekalahan MU dari Everton Pada pekan ke-12 Premier League 2025/2026 di Old Trafford

Ruben Amorim
Amorim Ungkap Penyebab Kekalahan MU dari Everton Pada pekan ke-12 Premier League 2025/2026. Foto : Instagram pribadi Ruben Amorim
0 Komentar

RADARCIREBON.TV – Manchester United kembali menuai hasil mengecewakan setelah tumbang 0-1 dari Everton pada pekan ke-12 Premier League 2025/2026 di Old Trafford, Selasa (25/11/2025) dini hari WIB. Namun yang paling menyita perhatian bukan hanya skor akhir, melainkan pernyataan tegas Ruben Amorim yang secara terbuka mengungkap sisi kelam permainan timnya. Sang manajer mengaku frustrasi melihat MU gagal memanfaatkan keunggulan jumlah pemain sejak menit ke-13, dan menyebut menurunnya intensitas permainan sebagai faktor utama yang membuat Setan Merah dipermalukan di kandang sendiri.

Everton mencetak gol lewat Kiernan Dewsbury-Hall pada menit ke-29, dan meski The Toffees kehilangan Idrissa Gueye akibat kartu merah langsung, MU tetap tidak mampu mendominasi pertandingan seperti seharusnya. Amorim menilai timnya tampil tanpa energi, tanpa kontrol, dan tidak menunjukkan karakter tim besar meski bermain di hadapan publik Old Trafford. “Saya benar-benar kecewa. Intensitas kami turun drastis. Kami seharusnya bisa mengontrol permainan saat unggul jumlah pemain, tetapi yang terjadi justru sebaliknya,” ujar Amorim. Ia menambahkan bahwa para pemainnya tampak ragu dalam pengambilan keputusan, lambat membaca situasi, dan kalah dalam duel bola kedua hal yang menurutnya tidak bisa ditoleransi di level Premier League.

Yang membuat situasi ini semakin memalukan adalah fakta bahwa MU belum pernah kalah di Old Trafford ketika lawan bermain dengan sepuluh pemain dalam sejarah Premier League. Dari 46 laga sebelumnya, Setan Merah menang 36 kali dan imbang 10 kali. Rekor itu runtuh begitu saja karena, menurut Amorim, timnya gagal menjaga tempo permainan. Ia menilai Everton justru tampil lebih disiplin dan berani meski kehilangan satu pemain. “Kami memberi mereka terlalu banyak ruang untuk melakukan transisi. Kami tidak mampu menjaga ritme, tidak menekan, dan membiarkan mereka merasa nyaman. Dengan intensitas seperti ini, sulit untuk menang,” tegasnya.

Baca Juga:Hasil Lengkap Race 2 JuniorGP Valencia 2025: Begini Nasib Veda Ega Pratama!Hasil Pertandingan Arsenal vs Tottenham Hotspur: The Gunners Bungkam Spurs di Derby London Utara

Amorim juga menyoroti buruknya kualitas penyelesaian akhir MU yang menyia-nyiakan sejumlah peluang pada babak kedua. Umpan silang tidak akurat, kombinasi lini depan kurang hidup, dan tidak ada pemain yang benar-benar mampu memecah kebuntuan. Ia menegaskan bahwa perubahan mentalitas harus menjadi prioritas, bukan hanya perbaikan taktik. “Masalah terbesar bukan pada skema, tetapi bagaimana kami merespons pertandingan. Jika energi tidak ada, kualitas di sepertiga akhir lapangan pun akan hilang,” tutupnya.

0 Komentar