RADARCIREBON.TV- Pertandingan Real Betis vs Utrecht pada matchday kelima fase liga Liga Europa 2025/2026 akan berlangsung di Stadion La Cartuja. Jumat, 28 November 2025, pukul 03.00 WIB.
Laga ini menjadi momen penting bagi kedua tim dalam upaya mengamankan posisi di klasemen. Betis berusaha memaksimalkan dukungan publik Andalusia untuk memperbaiki peluang lolos.
Sementara Utrecht datang dengan motivasi besar untuk mencuri poin di laga tandang yang penuh tekanan. Atmosfer panas La Cartuja diprediksi bakal menambah intensitas pertandingan sejak menit awal.
Baca Juga:Jadwal, Prediksi dan Live Streaming Olympiacos vs Real Madrid di Liga Champions 2025/26Daftar Skuad Timnas Mobile Legends Indonesia di SEA Games 2025, Sejumlah Nama Baru Hadir
Betis datang dengan target menjaga catatan tak terkalahkan mereka di ajang Liga Europa musim ini.
Bermain di hadapan pendukung sendiri, laga kontra Utrecht dipandang sebagai momen ideal untuk kembali meraih tiga poin setelah hanya mampu mencatat dua hasil seri beruntun di La Liga.
Mengantongi delapan poin dari empat pertandingan awal, posisi mereka di peringkat kesembilan masih cukup kuat untuk terus bersaing memperebutkan tempat di delapan besar fase liga.
Skuad besutan Manuel Pellegrini juga menunjukkan kestabilan performa di kompetisi Eropa.
Usai bermain imbang melawan Nottingham Forest, mereka sukses menaklukkan Ludogorets di kandang lawan dan menahan Genk tanpa gol di Belgia.
Tren positif kian terasa ketika Abde Ezzalzouli dan Antony memastikan kemenangan 2-0 atas Lyon di La Cartuja.
Namun, laju impresif tersebut belum sepenuhnya terjaga di La Liga, di mana mereka kembali tertahan dengan skor identik 1-1 saat menghadapi Valencia dan Girona.
Baca Juga:Prediksi & Head to Head PSG vs Tottenham di Liga Champions 2025/26, Misi Spurs Curi Poin di Laga TandangJadwal Liverpool vs PSV: The Reds Cari Kebangkitan di Liga Champions, Sang Juara Eredivisie Jadi Ancaman
Sebagai tim tamu, Utrecht tiba dengan situasi yang jauh berbeda. Ini adalah kiprah pertama mereka di fase utama kompetisi Eropa sejak musim 2010/2011.
Sejauh ini perjalanan mereka penuh tantangan. Tiga kekalahan beruntun dari Lyon, Brann, dan Freiburg menegaskan adanya masalah mendasar dalam organisasi permainan sebelum akhirnya mereka meraih satu poin berkat hasil imbang 1-1 kontra Porto.
Minimnya daya gedor menjadi persoalan terbesar bagi tim asal Belanda tersebut. Mencetak hanya satu gol dalam empat pertandingan Liga Europa tentu bukan bekal yang meyakinkan untuk melawat ke Spanyol.
Meski sedang berada dalam tren positif dengan empat laga tanpa kalah di semua kompetisi, catatan lima kekalahan dalam enam pertandingan tandang sebelumnya memperlihatkan betapa rentannya Utrecht ketika bermain di luar markas sendiri.
