RADARCIREBON.TV – Bayer Leverkusen, tim asal Jerman yang tengah berjuang di Liga Champions musim 2025/2026, akan menghadapi tantangan berat saat bertandang ke markas Manchester City. Pertandingan yang digelar di Stadion Etihad pada Rabu (26/11/2025) ini diprediksi akan menjadi ujian sesungguhnya bagi Leverkusen, yang saat ini berada di posisi ke-21 klasemen dengan hanya mengumpulkan lima poin.
Manchester City, sebagai tim tuan rumah, tentu lebih diunggulkan dalam pertandingan ini. Selain karena performa mereka yang lebih baik di klasemen, The Citizens juga memiliki keuntungan bermain di depan pendukung sendiri. Namun, Leverkusen tidak akan menyerah begitu saja. Mereka datang ke Etihad dengan tekad untuk memberikan perlawanan terbaik dan mencuri poin dari sang juara bertahan.
Salah satu fokus utama Leverkusen dalam pertandingan ini adalah bagaimana cara meredam ketajaman Erling Haaland, penyerang andalan Manchester City yang telah mencetak 22 gol dari 20 pertandingan di semua kompetisi musim ini. Pelatih Leverkusen, Kasper Hjulmand, mengakui bahwa Haaland adalah salah satu penyerang terbaik di dunia, namun ia yakin bahwa timnya telah menyiapkan strategi khusus untuk membatasi pergerakan dan mematikan mantan penyerang Borussia Dortmund tersebut.
Baca Juga:Camp Nou Kembali Bergelora: Barcelona Pesta Gol di Laga Comeback, Mimpi Indah di Puncak KlasemenKevin Diks: Bek Timnas Indonesia Bersinar di Bundesliga, Jadi Pahlawan Kemenangan Moenchengladbach
“Ini pertandingan yang hebat, Liga Champions, dan kami akan menghadapi salah satu tim terbaik di Eropa. Kami menyukai tantangan ini. Kami di sini untuk memainkan gaya kami sendiri, dan kami akan memperjuangkan untuk bisa menerapkannya,” ujar Hjulmand, seperti dikutip dari UEFA.
Hjulmand menambahkan bahwa Leverkusen telah menganalisis permainan Haaland secara mendalam dan menyiapkan taktik untuk mengantisipasi setiap ancaman yang mungkin ditimbulkan oleh pemain asal Norwegia tersebut. Namun, ia juga menekankan bahwa sepak bola adalah permainan kolektif, dan Leverkusen harus mampu menghentikan tidak hanya Haaland, tetapi juga seluruh tim Manchester City.
“Dia salah satu penyerang terbaik, tetapi sepak bola selalu tentang kolektif. Kami telah menganalisisnya dan bagaimana dia bermain, tetapi meskipun begitu, terkadang bakat dan kualitasnya tidak bisa diremehkan. Kita lihat saja apakah kami bisa menghentikannya, dan seluruh tim City,” jelasnya.