45 Pemain Afrika di Premier League Terancam Absen. FIFA Ubah Aturan!

foto
Trofi Premier League
0 Komentar

RADARCIREBON.TV- Piala Afrika bakal digelar mulai 21 Desember nanti sampai 18 Januari 2026. Biasanya, ajang dua tahunan ini jadi ‘momok’ buat klub-klub Premier League karena jadwal liga Inggris tuh lagi super padat di akhir tahun. Sementara banyak klub Inggris punya pemain Afrika yang jadi pilar penting tim.

Melansir dari laporan ESPN, ada 45 pemain Afrika yang main di Premier League. Cuma tiga klub yang nggak punya pemain Afrika sama sekali: Chelsea, Leeds, dan Arsenal — unik juga ya, jarang-jarang.

Contohnya, Liverpool punya Mohamed Salah (Mesir). MU punya Amad Diallo (Pantai Gading), Bryan Mbeumo (Senegal), dan Noussair Mazraoui (Maroko).

Baca Juga:Revolusi Total Kamerun Jelang Piala Afrika 2025: Andre Onana dan Vincent Aboubakar DicoretJadwal & Prediksi Fulham vs Man City di Premier League 2025/2026: Ujian Konsistensi di Craven Cottage

Man City juga punya pemain Afrika kayak Rayan Ait-Nouri (Aljazair) dan Omar Marmoush (Mesir). Yang terbanyak? Sunderland, dengan total tujuh pemain Afrika di skuad mereka.

Nah, aturan normalnya, klub-klub Eropa harus melepas pemain Afrika dua minggu sebelum Piala Afrika dimulai. Tapi kali ini FIFA agak “melunak” buat klub Premier League.

Mereka boleh ngelepas pemain Afrika lebih telat, yaitu mulai 15 Desember, atau sekitar seminggu sebelum turnamen dimulai.

Tapi keputusan ini nggak mulus-mulus amat. Beberapa timnas Afrika mengeluh karena waktu mereka buat ngumpulin pemain jadi lebih mepet, otomatis persiapan juga bisa kurang maksimal.

Sementara itu, pihak Premier League masih belum ngasih penjelasan lanjutan soal aturan baru ini.

Pada akhirnya, keputusan FIFA ini bakal terus jadi perdebatan sampai Piala Afrika benar-benar dimulai. Klub Premier League senang karena jadwal mereka jadi sedikit lebih aman, sementara timnas-timnas Afrika merasa dirugikan.

Tinggal tunggu saja, apakah aturan baru ini bakal bikin hubungan klub dan negara makin panas, atau justru jadi solusi baru ke depannya. Yang jelas, Desember nanti bakal jadi bulan super sibuk — baik buat pemain, klub, maupun negara.

0 Komentar