RADARCIREBON.TV- Eks pemain Al Nassr, Anderson Talisca, lagi-lagi bikin heboh setelah menyindir Liga Amerika Serikat (MLS)—kompetisi tempat Lionel Messi main bareng Inter Miami. Menurut Talisca, level MLS masih jauh di bawah Saudi Pro League.
Talisca sendiri bukan pemain sembarangan di Arab Saudi. Dia main 4 tahun buat Al Nassr dan sempat satu tim sama Cristiano Ronaldo sejak CR7 gabung pada 2023. Soal urusan ngegolin, Talisca termasuk rajin: 76 gol dan 10 assist dari 104 laga. Lumayan gila sih catatannya.
Sayangnya, semua gol itu belum cukup buat ngasih trofi besar ke Al Nassr. Satu-satunya gelar yang dia bawa cuma Liga Champions Arab, yang bahkan bukan kompetisi resmi.
Baca Juga:Heboh di Korea! Pemain Ulsan Beberkan Aksi STY: ‘Ada Penamparan!’ Shin Tae-yong Minta MaafUli Hoeness Sindir Pedas Liverpool: 'Punya Superstar, Nggak Punya Pekerja!'
Setelah itu, tahun 2025 dia pindah ke Turki buat main di Fenerbahce, dan tetap gacor dengan 20 gol dan 4 assist dari 44 laga.
Meski sudah cabut, Talisca tetap mengakui kalau kompetisi di Saudi beratnya bukan main. Dia juga bilang kualitas Saudi Pro League jauh lebih tinggi dibanding MLS.
Sebagai contoh, dia mengingat duel Al Nassr vs Inter Miami pada Februari 2024. Waktu itu Miami-nya Messi dibantai 0-6, dan Talisca sendiri nyumbang hattrick. Momen itu bahkan pas banget jatuh di hari ulang tahunnya.
“Liga Saudi tidak pernah lebih lemah dari MLS. Faktanya, ketika Inter Miami yang diperkuat Lionel Messi pergi ke Arab Saudi dan kalah 6-0 – dan saya mencetak tiga gol – itu terjadi di hari ulang tahun saya,” kata Talisca, dikutip dari World Soccer Talk.
Dia lanjut bilang, “Tidak ada cara untuk membandingkan mereka, kedua liga itu sama sekali berbeda. Liga tempat Messi bermain memiliki pemain-pemain yang datang untuk main dan kemudian pergi kuliah; dari situ saja, Anda sudah bisa melihat perbedaan yang besar.”
