RADARCIREBON.TV – Tekanan semakin berat dihadapi Xabi Alonso usai Real Madrid gagal memperoleh tren positif. Akan tetapi, sumber internal klub menyatakan keputusan soal masa depan pelatih asal Spanyol tersebut sudah diambil saat sorotan tajam banyak mengarah kepadanya.
Alonso datang ke Santiago Bernabeu sejak musim panas lalu dengan reputasi gemilang usai masa kepelatihan yang menakjubkan di Bayern Leverkusen.
Alonso didapuk untuk menggantikan Carlo Ancelotti, diharapkan dia mampu melanjutkan kesuksesan klub serta memberi warna baru di ibu kota Spanyol.
Baca Juga:Inter Milan Gagal Menang, Henrikh Mkhitaryan Malah Ditekan dengan Pertanyaan soal Sang Eks Rekan SetimUsai Terpuruk di 2025, 5 Zodiak Ini Diprediksi Melejit Kaya pada 2026
Akan tetapi, perjalanan sejak awal musim jauh dari harapan. Pada tujuh pertandingan terakhir sebelum melawan Manchester City, Real Madrid hanya meraih dua kemenangan.
Kondisi itu jauh dari nilai bagus untuk mengarungi laga penting Liga Champions, serta kekalahan 1-2 dari Man City, Kamis (11-12-2025) dini hari WIB, makin menghimpit posisi Alonso.
Rodrygo sempat membawa Real Madrid unggul terlebih dahulu, sebelum Nico O’Reilly serta Erling Haaland membalikkan keadaan sekaligus menentukan kemenangan bagi tim tamu.
Kekalahan itu langsung memunculkan gosip Alonso akhirnya akan kehilangan jabatannya lantaran buruknya awal musim.
Akan tetapi, pihak manajemen Real Madrid dikabarkan tak akan memecat Alonso usai kekalahan itu.
Alonso dikabarkan tetap bertanggung jawab memimpin tim pada laga La Liga melawan Alaves, Senin (15-12-2025) dini hari WIB.
Bila kembali terpuruk, Real Madrid bisa ketinggalan sampai tujuh poin dari Barcelona yang saat ini memimpin klasemen, selisih yang bisa menyulitkan kompetisi perebutan gelar.
Baca Juga:Dapat Peran Baru di Malut United, Ricardo Salampessy Akui Kariernya MeningkatRezeki Mengalir Deras, 5 Shio yang Diperkirakan Beruntung di 2026
Konflik dengan sejumlah pemain bintang, termasuk Vinicius Jr, memperkuat penilaian bahwa mantan gelandang Liverpool itu tengah berusaha keras melawan arus untuk mempertahankan kursinya.
Dengan mencuatnya beberapa tanda tidak puas pada sebagian ruang ganti, atmosfer di Bernabeu kali ini disebut berada dalam kondisi yang terpuruk.
Tentu menjadi permasalahan besar bagi klub sebesar Real Madrid. Jika Alonso tidak mampu memperoleh kepercayaan lagi bagi para pemain kunci, bukan tak mungkin Presiden Florentino Perez harus mengambil keputusan tegas demi mempersatukan skuad.
Dua kekalahan dalam delapan pertandingan tentu sangat jauh dari standar klub raksasa seperti Los Blancos.