RADARCIREBON.TV – Perhelatan akbar olahraga Asia Tenggara, SEA Games 2025 di Thailand, memasuki fase genting dan Kontingen Indonesia kembali menunjukkan taringnya. Setelah sempat bersaing ketat di posisi tiga, para atlet kebanggaan Tanah Air berhasil menunjukkan performa luar biasa, mendulang medali secara masif, dan merangsek naik ke peringkat kedua klasemen sementara. Capaian ini bukan hanya sekadar angka, melainkan cerminan dari daya juang dan dedikasi yang tak kenal lelah.
Peningkatan posisi ini dicapai berkat panen raya medali emas yang terjadi pada hari kelima penyelenggaraan. Total sebelas keping emas berhasil diamankan dalam sehari, sebuah lompatan signifikan yang langsung menggeser pesaing terdekat, Vietnam, ke posisi tiga. Tambahan medali ini membuat Indonesia kini mengoleksi total 31 emas, 46 perak, dan 41 perunggu, dengan jumlah total 118 medali. Selisih satu keping emas saja sudah cukup untuk menempatkan bendera Merah Putih lebih tinggi dari rivalnya.
Kontribusi emas datang dari berbagai cabang olahraga andalan, memperlihatkan betapa meratanya kekuatan kontingen Garuda di ajang ini. Panjat tebing, yang memang sudah diprediksi menjadi lumbung emas, kembali membuktikan dominasinya dengan menyumbang dua medali emas pada hari itu. Sementara itu, cabang olahraga individu seperti taekwondo juga tak mau ketinggalan, di mana Arya Danu Susilo sukses menyabet emas di nomor 74 kg putra.
Baca Juga:Mengejutkan! Empat Pilar PSIS Semarang Dilepas, Siapa Lagi yang Menyusul?Terkuak! Hanya Karena Ini, Mimpi Timnas U-22 di SEA Games 2025 Kandas Tragis
Tenis menjadi sorotan utama dengan keberhasilan tim putra yang dipimpin oleh Christoper Rungkat, serta tim putri yang diperkuat Aldila Sutjiadi, dalam mengawinkan medali emas di nomor beregu. Kemenangan ganda di tenis ini memberikan dorongan moral yang sangat besar bagi kontingen Indonesia secara keseluruhan. Tidak hanya itu, cabang olahraga beladiri lainnya seperti judo juga turut menyumbangkan emas melalui I Made Sastra Dharma di nomor 90 kg putra. Bahkan, cabor angkat besi juga memberikan kejutan manis lewat Lifter Putri Luluk Diana.
Meskipun demikian, posisi teratas di klasemen masih diduduki oleh tuan rumah Thailand yang tampil superior dengan koleksi medali emas yang jauh melampaui negara lain. Namun, pencapaian Indonesia sejauh ini telah memenuhi bahkan melebihi target awal yang dicanangkan oleh Komite Olahraga Nasional (NOC) Indonesia, yaitu menembus tiga besar. Target tersebut kini sudah diamankan dengan posisi runner-up sementara.